Sinopsis filem The Bitter Tears of Petra von Kant, Cinta Sedingin Kematian

Baca Juga: Sinopsis Film I'm Your Man, Fantasi yang tidak Terikat Logika Manusia

Pada masa-masa itu Rainer Werner Fassbinder bertemu dengan para teman sesama pemain drama, yang di antaranya adalah Hanna Schygulla, yang merupakan seorang aktris yang kemudian banyak memainkan peran dalam karya-karya Rainer Werner Fassbinder.

Rainer Werner Fassbinder memulai karir teaternya du sebuah kelompok teater pinggiran di Munich bernama Action-Theatre. Pada April 1968, Fassbinder menyutradari pementasan (drama) pertamanya yang berjudul Katzelmacher. 

Atas prestasi karyanya, tidak heran Rainer Werner Fassbinder menjadi menonjol di kalangan teater. Rainer Werner Fassbinder pun mengalami politisasi, dan kelompok teaternya harus bubar.

Baca Juga: Memori Bom Nuklir di Jepang dalam Sinopsis Film Hiroshima, Mon Amour

Bubarnya kelompok teater tersebut, Rainer Werner Fassbinder menggunakannya untuk mereformasi tradisi teater melalui kelompok anti teater.

Dari kelompok anti teater inilah, Rainer Werner Fassbinder banyak membangun gagasan-gagasan filemnya di kemudian hari, khususnya perihal pengadeganan yang memiliki visi membangun kesadaran kritis di kalangan para penonton.

Di tahun 1962, Rainer Werner Fassbinder bersama  Werner Herzog, Alexander Kluge, Volker Schlöndorff, Margarethe von Trotta, Hans-Jürgen Syberberg dan Wim Wenders membentuk kelompok pemuda pemberontak sinema yang melahirlah manifesto Oberhausen.

Baca Juga: Sinopsis Film Luzzu, Dilema Sosok Nelayan Baik

Kelahiran manifesto ini  memicu kelahiran Short Filem Festival Oberhausen dan gelombang Neue Deutsche Welle (Sinema Baru Jerman).***