Dinas Kesehatan Ajak Masyarakat Banten Kenali Gejala Penyakit Cacingan Pada Anak Dan Cara Pencegahannya

photo author
- Senin, 16 Oktober 2023 | 14:55 WIB
Ilustrasi grafis cara pencegahan penyakit cacingan (Foto: Dinas Kesehatan Provinsi Banten)
Ilustrasi grafis cara pencegahan penyakit cacingan (Foto: Dinas Kesehatan Provinsi Banten)

SERANG - Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Kesehatan memberikan gambaran detail untuk bisa dipahami Masyarakat Banten secara luas terkait dampak penyakit Cacingan pada anak dan bagaiaman cara pengobatannya.

Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, dr, Ati Pramudji Hastuti, MARS, secara definisi, cacingan adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh parasit berupa cacing yang hidup di dalam tubuh manusia, terutama di dalam usus.

Selanjutnya, bahwa beberapa jenis cacing yang dapat menyebabkan kecacingan yaitu cacing kremi, cacing pita, cacing tambang, dan Ascaris lumbricoides.

Gejala kecacingan antara lain sakit perut, diare, mual, muntah, dan penurunan berat badan. Pencegahan kecacingan dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan, mencuci tangan sebelum makan, memasak makanan dengan baik, dan memberikan obat cacing secara teratur.

Baca Juga: Berlangsung Sengit! Saat Anak Muda Banten Perebutkan Gelar Juara Turnamen Mobile Legends dari Des Ganjar

Berdasarkan Permenkes nomor 15 tahun 2017 bahwa Cacingan adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing dalam tubuh manusia yang ditularkan melalui tanah. Pemberian Obat Pencegahan Secara Massal Cacingan yang selanjutnya disebut POPM Cacingan adalah pemberian obat yang dilakukan untuk mematikan cacing secara serentak kepada semua penduduk sasaran di wilayah berisiko Cacingan sebagai bagian dari upaya pencegahan penularan Cacingan.

Penanggulangan cacingan di wilayah intervensi stunting dilaksanakan pada anak sasaran usia 1 sampai 2 tahun dilaksanakan 2x setahun dengan interval 6 bulan.

Berikut adalah cara mencegah kecacingan yang disarankan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Banten:

  • Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
  • Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir
  • Buang air besar di jamban
  • Menjaga kebersihan makanan dari lalat dengan menutupnya dengan tudung saji
  • Memakai alas kaki
  • Minum obat cacing 6 bulan sekali

Strategi Penunggalangan dilaksanakan melalui kegiatan promosi Kesehatan, surveilans cacingan, pengendalian faktor Risiko, penanganan penderita, dan POPM Cacingan. Kapan Pemberian Obat Penanggulangan Massal Kecacingan dilaksanakan?

POPM Cacing dapat dilaksanakan secara terintegrasi dengan kegiatan:

  • bulan vitamin A
  • pemberian makanan tambahan anak balita, anak usia pra sekolah, dan anak usia sekolah;
    usaha kesehatan sekolah; atau program kesehatan lain.

Cacing apa saja yang bisa menyerang anak?

Cacing Kremi: Cacing ini umumnya menular dari konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi telur cacing. Cacing ini dapat tumbuh hingga 1 cm dan hidup selama 2 bulan. Gejala yang muncul pada orang yang terinfeksi cacing kremi adalah gatal-gatal di sekitar anus, terutama pada malam hari.

Cacing Gelang: Infeksi cacing gelang dapat terjadi jika seseorang mengonsumsi makanan yang sudah terkontaminasi telur cacing gelang. Cacing ini dapat berkembang biak dalam jumlah banyak di dalam tubuh. Gejala yang muncul pada orang yang terinfeksi cacing gelang adalah sakit perut, mual, muntah, diare, dan penurunan berat badan.

Cacing Tambang: Jenis cacing ini terdapat pada daging matang yang sudah dihinggapi larva cacing. Setelah masuk ke dalam tubuh, larva berdiam di usus manusia dan tumbuh menjadi dewasa. Setelah itu larva akan berkembang biak dan berpindah dari usus ke organ tubuh lainnya. Gejala yang muncul pada orang yang terinfeksi cacing tambang adalah sakit perut, diare, dan anemia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fuad Fauji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X