Marak Kasus Penjarahan di Amerika Serikat, Banyak Toko Tutup! Pelaku Tak Takut Dipenjara, Ini Penyebabnya

photo author
- Kamis, 21 September 2023 | 19:00 WIB
Ilustrasi seorang pemuda yang sedang menjarah minimarket di Amerika Serikat. (Foto: Instagram @bigalpha.id)
Ilustrasi seorang pemuda yang sedang menjarah minimarket di Amerika Serikat. (Foto: Instagram @bigalpha.id)

TOPMEDIA - Kasus penjarahan sedang marak terjadi di beberapa negara, salah satunya Amerika Serikat.

Di media sosial, banyak beredar video-video yang memperlihatkan orang-orang melakukan penjarahan, di mana mereka mengisi tas ransel yang dibawa dengan barang-barang dari toko retail.

Baca Juga: Seratus Hari Beroperasi, Pesawat Airbus A380 Telah Angkut Ratusan Ribu Wisatawan Mancanegara ke Bali Indonesia

Maraknya kasus ini membuat takut pengunjung lain yang ingin berbelanja. Bahkan, pemilik retail lebih memilih menyimpan produk yang mereka jual di rak terkunci, agar nggak dicuri.

Kasus ini melonjak signifikan di AS, dan membuat para pemilik toko khawatir akan berdampak pada pendapatan mereka.

Baca Juga: Wacana Single Salary Tanpa Tunjangan, Sistem Gaji Baru ASN 2024! Calon ASN Wajib Tahu

Beberapa di antaranya adalah:

• Walmart

• TARGET

• CVS pharmacy

• Walmart

• Walgreens

• Dick's Sporting Goods

• Home Depot

Baca Juga: Inilah Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara! Jakarta Bandung Cuma Makan Waktu 45 Menitan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X