Birokrat dan Tabarukan Pada Rakyat

photo author
- Senin, 10 Oktober 2022 | 22:21 WIB
Camat Kasemen, Ahmad Nuri (Istimewa)
Camat Kasemen, Ahmad Nuri (Istimewa)

Semata-mata untuk mewujudkan cita-cita muasis atau pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

Konsep birokrat tabarukan sejalan dengan pendiri Bangsa Indonesia, di mana adanya negara ini untuk kepentingan rakyat bukan pribadi. 

Rakyat adalah raja, sedangkan birokrat ialah hamba yang bertugas melayani.

Baca Juga: Pimpinan DPRD Tinjau Lahan Pembangunan RS Adiyaksa Hasil Sitaan Tipikor

Para muasis tidak pernah berpikir meraup kekayaan serta kejayaan untuk pribadinya. 

Sekarang birokrat hanya tinggal meneruskan apa yang telah diperjuangkan para pendiri bangsa. 

Mulai dari sekarang birokrat harus bisa berpikir semua kebijakan diorientasikan untuk kesejahteraan rakyat.

Baca Juga: Relawan Anies Dukung Koalisi NasDem, PKS dan Demokrat, Kemenangan Anies Baswedan di Presiden 2024

Birokrat harus kembali kepada garisnya membersamai kepentingan rakyat. Birokrat tidak lagi menjadi alat kekuasaan menindas rakyat. 

Tabarukan pada rakyat memiliki makna yang mendalam bahwa waktu birokrat hanya untuk melayani rakyat. 

Tujuan sesungguhnya mengharapkan keberkahan dari apa yang telah dilakukan dalam melayani rakyat.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Dampak Kemajuan Teknologi Terhadap Dunia Kerja

Minggu, 20 Juli 2025 | 15:34 WIB

Perekonomian Di Era Jokowi

Rabu, 2 Juli 2025 | 17:42 WIB
X