Penulis: Fadhlurrahman Al-Jabbab (Mahasiswa Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang)
TOPMEDIA.CO.ID - Pancasila adalah dasar negara yang menjadi pedoman utama bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Sebagai ideologi yang menyatukan masyarakat yang beragam.
Pancasila berperan dalam membentuk identitas nasional. Namun, di era globalisasi ini, nilai-nilai Pancasila semakin terkikis oleh berbagai tantangan, sehingga diperlukan upaya nyata untuk menjaga dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pancasila memiliki peranan penting dalam menciptakan keseimbangan sosial, politik, dan ekonomi di Indonesia. Lima sila dalam Pancasila, yaitu Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Demokrasi, dan Keadilan Sosial, menjadi dasar bagi kehidupan bermasyarakat.
Baca Juga: Pancasila di Persimpangan Jalan: Antara Budaya Asli dan Pengaruh Globalisasi
Pancasila tidak hanya sebagai dokumen hukum, tetapi juga sebagai panduan etika dan moral dalam membangun kehidupan yang harmonis.
Jika nilai-nilai Pancasila diterapkan dengan baik, maka stabilitas nasional dapat terjaga. Namun, implementasi Pancasila dalam kehidupan masyarakat saat ini semakin menurun.
Beberapa penyebab utama meliputi pengaruh budaya asing yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, kurangnya pemahaman generasi muda terhadap esensi Pancasila, serta maraknya tindakan korupsi dan ketidakadilan sosial.
Selain itu, pesatnya perkembangan teknologi informasi juga menjadi tantangan tersendiri, di mana penyebaran hoaks dan
propaganda dapat memecah belah persatuan bangsa.
Menurunnya penerapan nilai-nilai Pancasila berdampak besar pada kondisi sosial dan politik di Indonesia. Sikap individualisme yang meningkat, rendahnya toleransi antar kelompok, serta banyaknya konflik sosial menjadi konsekuensi dari lemahnya pemahaman terhadap Pancasila.
Jika tidak segera diatasi, hal ini dapat menyebabkan perpecahan dan mengancam keutuhan bangsa. Untuk mengembalikan penerapan nilai-nilai Pancasila, diperlukan langkah-langkah strategis. Pendidikan Pancasila harus diperkuat di semua jenjang pendidikan agar generasi muda memahami dan menerapkan nilai-nilai kebangsaan dengan baik.
Baca Juga: Honda Banten Resmi Menutup Runmadan 2025, Pemenang Telah Diumumkan
Selain itu, sosialisasi mengenai pentingnya Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat harus terus digalakkan.
Para pemimpin negara juga harus memberikan teladan dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kebijakan yang adil dan transparan.
Artikel Terkait
Putusan Pengadilan Militer, Meski Dipenjara3 Oknum TNI AL Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil Tak Perlu Bayar Ganti Rugi pada Keluarga Korban
Ingin Minta Bantuan Hukum ke Hotman Paris, Istri Kapolsek Negara Batin Dihadang di Jalan Oleh Oknum
Kawal Arus Mudik 2025 PMI Kota Serang Terjunkan 100 Personil
Mengaku Hanya Ingin Memberatkan Hukuman Pelaku Penembakan, Anak Bos Rental Legowo Tuntutan Restitusi Ditolak Pengadilan Militer
Astra Motor Bayah Gelar Buka Puasa Bersama dan Santunan
Honda Banten Resmi Menutup Runmadan 2025, Pemenang Telah Diumumkan
Pancasila di Persimpangan Jalan: Antara Budaya Asli dan Pengaruh Globalisasi