Baca Juga: Perpecahan Sunni dan Syiah di Suriah Berkobar Menjadi Api Konflik
"Saya berani mengatakan itu, karena saya memperhatikan itu beneran goyang dan sangat berbahaya tentunya," tuturnya.
Selain itu dirinya pun sangat kecewa atas sikap dari pt lotte yang tidak mengkaji kembali bangunan tersebut. Karena dampaknya bener bener kepada sosial.
"Sangat kecewa kenapa masyarakat tidak diprioritaskan," ujarnya.
Baca Juga: Cekoki Miras, Gadis 16 Tahun di Kabupaten Serang Dicabuli 3 Pria Dewasa
Menurutnya masyarakat tidak boleh seperti ini terus, yang hanya dirugikan namun tidak ada feedback oleh perusahaan yang mencoba mengambil tenaga kerja dari masyarakat sekitar.
Dia juga berharap, ketika proyek ini berhasil dan sukses, dirinya sangat ingin pihak perusahaan bijaksana dalam mengambil keputusan yakni merekrut 50 persen karyawan nya adalah punduduk pribumi.
"Kita secara tidak langsung ini penjajahan," tuturnya.***
Artikel Terkait
Dugaan Barang Titipan Cashan, 2 Pegawai Kejari Kota Cilegon Tahap Penyelidikan Kejati Banten
Lahan Villa Ternak Kota Cilegon Jadi Tempat Wisata Balon
Dibalut Dalam Kemasan Teajus, 2 Pemuda Asal Kota Cilegon Ketauan Jual Sabu Sabu
Tiba Tiba Sekretaris Golkar Kota Cilegon Sanjung Partai PKS, Ada Apa ?
Dinilai Tak Sopan, Warga Rawa Arum dan Warnasari Geruduk PT Lotte Chemical Kota Cilegon