Berikut Penjelasan Pembatalan Konser We All Are One, Penggemar Kpopers Minta Polisi dan Imigrasi Usut Tuntas

TOPMEDIA - Mendapatkan sebuah informasi mengecewakan bagi para penggemar Kpopers, atas ditundanya acara konser We All Are One. 

Hal inipun, membuat para penggemar Kpopers meminta kepolisian dan Imigrasi segera mengusut tuntas We All Are One tertunda. 

Bahkan, para penggemar Kpopers meminta agar uang dikembalikan karena konser We All Are One yang dilaksanakan pada 10-12 November 2022 di Jakarta dibatalkan.

Baca Juga: Kabar Terbaru Park Jaihyun, Live EXOL Mengungkapkan Bawa Kabur Uang Tiket Korean Wave 2022  

Tertunda konser We All Are One sendiri hingga Januari 2023, dengan alasan meningkatkan keselamatan penonton. 

Namun, pihak manajemen EXOL meminta para penggemar Kpoprs untuk ikut serta mencari Park Jaihyun, karena diduga telah membawa kabur uang tiket We All Are One. 

Dikutip pada Trending Twitter, pada hari ini Sabtu 12 November 2022, tersampaikan bahwa Park Jaihyun membawa kabur uang tiket para penononton We All Are One.

Baca Juga: Alasan Park Jaihyun Dicari Cari Penggemar Kpopers, Drama Konser Korean Wave 2022

"Park Jaihyun kabur dari hotel sampai sekarang ga tau dimana. Di curigai dia ada rencana kabur ke korea Selatan, datang ke hotel tempat dia menginap untuk meminta tanda tangan di atas materai bahwa akan me refund uang customer full, namun saat ditemui CEO tersebut tidak ada di tempat," kata potongan video yang dikutip dari Trending Twitter. 

Untuk informasi lebih lanjut, pihak EXOL masih mencari Park Jaihyun, dan mendapatkan kabar dia bermasalah di imigrasi. 

"Kita merasa di rugikan karena belum dibayar. Tapi kita hanya meminta uang tiket dikembalikan oleh Park Jaihyun. Ayo teman teman kita kompak, supaya ini orang segera tertangkap," ujar seorang wanita di Live akun instagram EXOL.

Baca Juga: Kecewa Konser WAO, Nama Park Jaihyun Trending Twitter! Ini Curhatan Penggemar Kpopers

Berikut beberapa kutipan pengguna Twitter, yang menghasteg Parkjaihyun_penipu. 

"Sakit hati banget aing buka hp, wanted, Refund My Money," tulis akun Twitter @slt_dks12.