TOPMEDIA.CO.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar berharap dengan dilaksanakannya Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perkumpulan Penyuluh Antikorupsi Nasional (Perpaksinas) di Provinsi Banten dapat menjadi penguatan kelembagaan dan merumuskan langkah kerja yang memberikan kontribusi dalam percepatan pembangunan, baik di daerah maupun di tingkat nasional.
Hal itu disampaikam Al Muktabar usai membuka Rakernas Perpaksinas I dengan mengusung tema 'Beraksi untuk Indonesia Maju dan Berintegritas' di ASTON Serang Hotel & Convention Center, Kota Serang, Rabu (30/10/2024).
"Diharapkan dengan Rakernas ini mendorong penguatan kelembagaan dari penyuluh antikorupsi dan merumuskan hasil rekomendasi kepada pemerintah daerah sebagai landasan kebijakan kita dalam pencegahan korupsi," ungkap Al Muktabar.
Selanjutnya, Al Muktabar juga berpesan agar hasil dari Rakernas tersebut agar masuk dalam Program Kerja Pengawasan Tahun (PKPT) di Inspektorat Provinsi Banten serta Inspektorat Kabupaten/Kota.
"Kita secara konsisten terus-menerus mengingatkan ini (pencegahan korupsi, red). Karena kalau kita simak dari berbagai arahan KPK, bahwa ini kita terus-menerus saling mengingatkan agar terhindar dari hal-hal yang terkait dengan permasalahan korupsi," katanya.
Selain itu, Al Muktabar menuturkan mitigasi pencegahan sangat penting dilakukan dalam aktivitas sehari-hari. Hal itu perlu dilakukan utamanya bagi diri masing-masing.
Baca Juga: Provinsi Banten Terus Didorong Memiliki Kawasan Ekonomi Khusus Produk Halal
"KPK juga saat ini mengedepankan pada tugas pokok dan fungsinya adalah anti korupsi, didorong melalui upaya preventifnya," imbuhnya.
Sementara, Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Wawan Wardiana dalam sambutannya mengapresiasi kepada Pemprov Banten dan semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan Rakernas Perpaksinas.
"Kami percaya penyuluh antikorupsi ini adalah agen perubahan, kami harap para penyuluh memiliki nilai yang strategis sebagai ujung tombak dalam memberikan edukasi kepada masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Genjot PAD Lewat Digitalisasi, Pemkot Cilegon Optimis Capaian 91 Persen di Akhir Tahun 2024
Pada kesempatan itu, Wawan berharap kepada para penyuluh antikorupsi dapat mengimplementasikan, menyebarluaskan serta meningkatkan nilai-nilai antikorupsi di masyarakat.
"Kami ingin para penyuluh menjadi role model, nilai antikorupsi merupakan pondasi utama dalam mewujudkan Indonesia bebas korupsi," katanya.
Artikel Terkait
Pertengkaran Pecah! Seorang Istri Ancam Suaminya dengan Menelantarkan sang Anak di Tepi Lantai 23 Apartemen
Eks Personel One Direction, Liam Payne Meninggal Dunia Diduga Bunuh Diri Loncat dari Lantai 3
Kegelisahan Liam Payne Sebelum Meninggal Dunia: Soal Perubahan Perilaku hingga Keluhan sang Mantan Pacar
Jalan Penghubung Simpang Tiga Kota Cilegon dengan Jalan Raya Bojonegara Bakal Dibetonisasi
Berbagi Serbuk Kebaikan, IMC Bantu Dinas PUTR Kota Cilegon Sambil Unjuk Rasa
Viral Momen Agen BRI Link Gagalkan Aksi Penipuan: Pria Ini Malu Sendiri Usai Jalankan Modus Bukti Transaksi Palsu
Viral, Kasus Guru Honorer Supriyani yang Ditahan Gegara Dituduh Aniaya Murid Kelas 1 di SD Konawe Selatan
Banten Dinilai Bobrok, Mahasiswa Desak Pj Gubernur Bersihkan Korupsi dan Hilangkan Genggaman Dinasti di Tanah Jawara
Banyak Pasangan Nikah Siri di Kota Cilegon, Kontrakan dan Kos Kosan di Razia!
Tak Pernah Jera! Ratusan Botol Minuman Keras Kembali Disita Satpol PP dari Warung Jamu di Kota Cilegon