Film Dune, Perlombaan Manusia Mencari Kehidupan Baru

TOPMEDIA – Film Dune disutradari Denis Villeneuve, adaptasi layar lebar kedua bagi novel Dune karya Frank Herbert yang terjual 20 juta copy.

Denis Villeneuve membuat versi berbeda dibanding garapan film David Lynch (1984). Denis Villeneuve disokong kucuran dana yang cukup untuk memproduksi film MCU (165 juta dollar), Dune seakan sudah disediakan karpet merah untuk jadi film blockbuster mengingat nilai tinggi novel Frank Herbert.

Film Dune mengusung genre sci-fi yang penekannya utamanya pada bobot elemen imajinasi berkaitan erat dengan kemungkinan untuk dijelaskan menggunakan science atau kemajuan teknologi berdasarkan pada hukum alam yang dituangkan pada postulat-postulat science.

Baca Juga: Sinopsis Film Miracle in Milan, Kemiskinan yang Bisa Dirayakan di Hari Valentine

Pembuatan naskah Denis Villeneuve melibatkan Eric Roth (A Star Is Born, Mank) dan Jon Spaihts (Prometheus, Doctor Strange), Denis Villeneuve.

Shot Dune berisi lanskap luas planet dan perlombaan manusia mencari hunian baru. Film Dune kental dengan unsur spiritual orientalis pada tuturan plot yang saling berkelindan.

Keterwakilan penanda simbol film Dune yang ketat dan kuat merujuk ke novel bukan perkara mudah. Denis Villeneuve mempertahankan beberapa kompleksitas plot Frank Herbert, tetapi tidak peduli dengan kompleksitas karakter hingga terasa senyap.

Ilustrasi foto tangkap layar, adegan shot film Dune ( Warner Bros. Pictures )

Baca Juga: Sinopsis Film Luzzu, Dilema Sosok Nelayan Baik

Efek visualnya film Dune luar biasa untuk menutup celah keterwakilan keringnya symbol yang dicomot dari novel. Megah sekaligus tampak nyata, namun bakal jadi percuma bila tanpa visi sang sutradara.

Sinopsis film Dune, manusia hadir lewat rempah bernama Melange berada di planet gersang bernama Arrakis. Melange punya beraneka fungsi, mulai dari memperpanjang umur, memaksimalkan kekuatan pikiran, hingga memungkinkan terjadinya perjalanan dengan kecepatan cahaya. Menguasai melange sama artinya menguasai semesta.

Atas perintah penguasa semesta yang dipanggil "Emperor", kaum Atreides di bawah kepemimpinan Leto Atreides (Oscar Isaac), diberi tugas mengelola melange menggantikan Harkonnen yang dipimpin Baron Vladimir Harkonnen (Stellan Skarsgard).

Baca Juga: Sinopsis Film Like Father, Like Son , Dilema Kekayaan dan Kebahagiaan Keluarga

Dalam film Dune, Timothée Chalamet memerankan Paul Atreides, putera hasil hubungan Leto dengan selirnya, Lady Jessica (Rebecca Ferguson). Belakangan, pikiran Paul tengah diganggu oleh kemunculan mimpi mengenai Arrakis dan gadis Fremen misterius (Zendaya). Mimpi yang lebih terasa seperti gambaran masa depan ketimbang bunga tidur biasa. 

Selain aura sendu yang tepat mewakili atmosfer film, rasanya perawakan Chalamet juga jadi alasan ia dipilih. Tubuhnya kecil. Kurus. Bukan sosok yang bakal dipandang sebagai jagoan. Melihatnya berdiri di antara bentangan alam masif, menggambarkan betapa tak berdayanya manusia di hadapan semesta.