Di samping itu, permintaan akan mobil bekas juga biasa meningkat karena banyak yang butuh mobil buat mudik. Alhasil harga yang ditawarkan showroom cenderung lebih mahal. Lain halnya kalau kamu beli usai hari raya.
Sebulan setelah Idul Fitri, permintaan mobil bekas menurun drastis. Oleh karena itu, showroom lebih murah hati kalau kamu mengajukan penawaran harga.
- Saat pameran otomotif
Penggila otomotif tentu familiar sama gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) dan Indonesia International Motor Show (IIMS). Selain dua pameran itu, masih ada juga gelaran lain seperti Otobursa Tumplek Blek dan sebagainya.
Itu merupakan kesempatan yang baik buatmu untuk nyari mobil. GIIAS dan IIMS sudah pasti penuh akan promo mobil baru. Sedangkan Otobursa Tumplek Blek bisa kamu manfaatkan buat nyari mobil bekas.
Bakalan ada promo-promo menarik atau diskon yang bisa kamu dapatkan di gelaran ini. Bahkan kamu juga bisa test drive mobil impianmu di sini.
- Saat punya duit
Kalau yang ini sih udah pasti ya. Tanpa duit, beli mobil tentu mustahil bukan? Masa iya beli mobil pakai kertas?
Punya duit di sini artinya adalah ketika kondisi keuanganmu juga lagi sehat. Bukan cuma ketika kamu lihat uang di rekening jumlahnya sama dengan harga mobil on the road.
Kalau ingin beli tunai, usahakan sisa uang di rekeningmu setidaknya setara dengan enam bulan gaji. Jangan sampai ludes lho, kan katanya mau makmur di 2018.
Bila kamu berniat beli mobil secara kredit, maka setidaknya kamu harus sudah punya uang setara dengan setengah harga mobil. Dan pastikan juga ketika nyicil, cicilannya gak lebih dari 30 persen pendapatan perbulanmu.***
Artikel Terkait
Alasan Bensin Pertamax Baik untuk Bahan Bakar Kendaraan, Berikut Penjelasannya
Raffi Ahmad Pamer Mobil Baru Seharga Rp 6 Miliar, Baim Wong Kena Tipu
Bawa Kendaraan Saat Mudik? 8 Komponen Mobil Ini Harus Diperhatikan Sebelum Perjalanan Jauh