TOPMEDIA – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump prediksi dalam waktu dekat konflik Rusia dan Ukraina akan berkembang menjadi Perang Dunia III.
Reaksi Donald Trump peringatkan Perang Dunia III tidak lama setelah Presiden Rusia Vladimir Putin secara eksplisit mengancam akan menggunkan senjata nuklir di Ukraina.
Saling tuduh antara Rusia dan Ukraina gunakan nuklir sembagai senjata peperangan berulangkali terjadi setelah ledakan pembangkit listrik bertenaga nuklir semakin mengkhawatirkan.
Baca Juga: Korea Selatan Kaget, Pesawat Pengebom Tupolev TU-95 Rusia Masuk
Vladimir Putin dalam pidatonya mengatakan Moskow akan menggunakan segala cara untuk mempertahankan diri dalam menghadapi ancaman terhadap integritas territorial nasionalnya.
Dalam platform media sosialnya, Truth Social, Trump mengatakan konflik Ukraina, yang dimulai setelah Rusia melancarkan serangan militernya pada akhir Februari, seharusnya tidak pernah terjadi.
Donald Trump mengeklaim bahwa jika dia masih berada di Gedung Putih, permusuhan tidak akan pernah pecah antara Moskow dan Kiev.
Baca Juga: Sinopsis Film Andrei Rublev, Sikap Sejarah Kebudayaan dan Seni Rusia
Dilansir Russia Today, Donald Trump berpendapatnya, "Berulangkali telah saya jelaskan selama beberapa waktu, ini bisa berakhir menjadi Perang Dunia III,” kata Donald Trump.
Pada hari Rabu, Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi militer parsial sekitar 300.000 tentara cadangan yang akan dipanggil untuk dinas aktif.
"Moskow akan menggunakan segala cara untuk melindungi rakyat kami,” katanya, merujuk pada penggunaan senjata nuklir sebagai salah satu opsi. “Ini bukan gertakan,” tegas Vladimir Putin.
Baca Juga: Pesawat Pengintai Inggris Berani Langgar Wilayah Udara Rusia
"Rusia akan menggunakan semua cara yang tersedia untuk melindungi kemerdekaan dan keamanannya."
Mantan Presiden AS, Donald Trump berulang kali berikan alarm atas dampak dari krisis Ukraina.
Pada bulan Juni, dia mengkritik penggantinya, Presiden Joe Biden, atas cara pemerintahannya menangani krisis, mengecam petahana karena mengirim puluhan miliar dolar bantuan militer ke Kiev, yang, katanya, hanya menambah bahan bakar konflik.
Artikel Terkait
Putin Antisipasi Serangan NATO, Tunjuk Gubernur Baru di Lima Wilayah Rusia
Rusia tidak akan Menyerah Melakukan Operas Khusus di Ukraina
Serangan Cyber dan Sangsi Ekonomi Barat ke Rusia Gagal Total
Rusia Peringatkan Barat, Hentikan Pasok Persenjataan Jarak Jauh ke Ukraina
Sanuji Pentamarta Dukung Warga Pulo Merak Lanjutkan Pendidikan di Rusia
Roscosmos Rusia Segera Putuskan Akan Menarik Diri dari Stasiun Luar Angkasa Internasional
Swiss Peringatkan Eropa dan AS, Aset Rusia Diberikan Ke Ukraina Berbahaya
Antony Blinken Tidak Akan Bertemu Menteri Luar Negeri Rusia di Bali
Arab Saudi Borong Minyak Rusia, Bersiap Hadapi Gelombang Panas
Sinopsis Filem Ivan Childhood, Ketegangan Waktu Perang Rusia dan Jerman