PKI juga berusaha memperkuat pengaruhnya di kalangan militer.
Mereka mendekati beberapa perwira tinggi dan berusaha menanamkan ideologi komunis di tubuh militer.
Hal ini terlihat dari keterlibatan beberapa perwira dalam peristiwa G30S/PKI.
Situasi Politik yang Tidak Stabil
Situasi politik Indonesia pada saat itu sangat tidak stabil. Konflik internal di tubuh militer dan ketidakpuasan terhadap pemerintahan Soekarno menciptakan kondisi yang memungkinkan PKI untuk meningkatkan pengaruhnya. Mereka memanfaatkan ketidakstabilan ini untuk memperkuat posisi mereka
Tragedi G30S/PKI memang meninggalkan luka mendalam bagi bangsa Indonesia. Namun, penting bagi kita untuk memahami bagaimana pengaruh PKI bisa meningkat hingga terlibat dalam peristiwa tersebut.
Dengan memahami sejarah, kita bisa belajar untuk lebih menghargai nilai-nilai demokrasi dan menjaga stabilitas politik di Republik Indonesia.***
Artikel Terkait
Vadel Badjideh, Dari Konten Kreator TikTok hingga Berurusan dengan Nikita Mirzani
Tia Rahmania Dipecat dari PDI Perjuangan, Apa Karena Mengkritik KPK?
Kembali Unggul di Polling Survei Medsos, Robinsar-Fajar Punya Kans Besar Menang di Pilkada Cilegon
Mengintip Caleg yang Terpilih Namun Diganti KPU di Kursi DPR 2024, Ada yang Dipecat hingga Terjerat Kasus Pidana
Kunjungi Kampung Lopang, Calon Walikota Serang Nomor Urut 2 Serap Aspirasi Masyarakat
Dipecat PDI Perjuangan, Begini Reaksi Tia Rahmania Caleg Terpilih DPR RI Dapil Banten
Menguak Tragedi G30S/PKI, Sejarah Kelam yang Tak Akan Terlupakan
Usai Dipecat PDI Perjuangan, Tia Rahmania Laporkan Petinggi Partai ke Bareskrim Polri
Awal Mula Ketegangan Politik Tragedi G30S/PKI, Dari Konflik Ideologi hingga Kudeta Presiden Soekarno
Bonnie Triyana Gantikan Tia Rahmania di DPR RI, Kisah di Balik Pemecatan Kontroversial