Bencana Banjir di Banten Landa Kabupaten Lebak, Ini Kata Ahli Geologi

photo author
- Rabu, 12 Oktober 2022 | 08:15 WIB
Bencana banjir di Banten landa Kabupaten Lebak (Febi Sahri Purnama)
Bencana banjir di Banten landa Kabupaten Lebak (Febi Sahri Purnama)

TOPMEDIA.CO.ID - Telah terjadi bencana banjir di Banten, yang telah melanda masyarakat Kabupaten Lebak dibagian Selatan, seperti di Kecamatan Bayah, Cibeber, Cilograng dan Panggarangan pada 9 Oktober 2022 kemarin. 

Tentu saja, kejadian tersebut melahirkan silang pandang di masyarakat, baik dikalangan masyarakat biasa, pelajar, mahasiswa, politisi dan akademisi, bagaimana menyelesaikan persoalan bencana banjir di Banten. 

Salah satu anggota Badan Pengelola Geopark Bayah Dome dan Geologis Sanggabuana Institute, Iqbal Ahegaf MK angkat bicara, banjir yang terjadi di Sungai Cibareno (Cilograng), Sungai Cidikit (Bayah), Sungai Cimadur (Bayah) dan Sungai Cisiih (Panggarangan) diakibatkan ulah tangan manusia.

Baca Juga: Dampak Insiden Kanjuruhan, 18 Klub Peserta Liga 1 Sepakat Kompetisi Ditunda

Iqbal membedakan antara banjir dan bencana banjir. Menurutnya, banjir itu jikalau diartikan secara ekosentris, adalah (banjir) hal biasa, terjadi berulang setiap musim dengan cycle time yang relative tetap setiap musimnya. 

Sedangkan, dalam pengertian ekosentris (banjir) tidak diartikan bencana. 

"Contohnya pada manusia seperti halnya buang air kecil, buang air besar, dan rasa sakit ketika dicubit atau dipukul atau ditendang," kata Iqbal dalam keterangan tertulisnya yang diterima awak media, Selasa, 11 Oktober 2022.

Baca Juga: Daftar 4 Link Nonton Bola Gratis yang Bisa Diperoleh Tanpa Berbayar dan Banyak Dipakai

Iqbal menjelaskan, kekinian banjir diartikan sebagai bencana, hal itu karena kacamata antroposentris, atau menurut penilaian dan pemahaman umat manusia. 

Sebab, kata kuncinya adalah ada yang merasa rugi dan dirugikan, ada yang kehilangan sesuatu dan sebagainya. 

"Tentu itu manusia bukan pohon, binatang atau makhluk lain. Sebab manusia makhluk yang terlalu ego dalam soal kepemilikan, bahkan Tuhan pun ingin dimiliki secara pribadi atau sekelompok makhluk manusia, kalau bisa," sindir pria lulusan Geologi Universitas Pakuan itu.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru PT Dunia Indah Sejahtera Untuk Posisi Waitress atau Pelayanan Restoran

Lebih lanjut, Iqbal menegaskan, bahwa banjir yang terjadi pada 9 Oktober 2022 kemarin dibeberapa tempat yang disebabkan luapan air sungai Cibareno, Cimadur, Cidikit dan Cisiih adalah bencana. 

"Banjir kemarin aku anggap itu adalah bencana, sebab pada musim ini di bulan Oktober. Boleh jadi di bulan berikutnya, November dan Desember akan terjadi lagi," tegasnya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Dampak Kemajuan Teknologi Terhadap Dunia Kerja

Minggu, 20 Juli 2025 | 15:34 WIB

Perekonomian Di Era Jokowi

Rabu, 2 Juli 2025 | 17:42 WIB
X