TOPMEDIA - Dua mahasiswa yang dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten (SMH) Banten melakukan aksi pelemparan kertas dalam Paripurna Istimewa HUT Banten Ke-22.
Saat Paripurna Istimewa HUT Banten dua mahasiswa masuk dan langsung melemparkan beberapa kertas yang belum diketahui apa isi dalamnya, saat sambutan Ketua DPRD Banten Andra Soni berlangsung.
Puluhan kertas yang diduga rilis aspirasi dua mahasiswa tersebut jatuh tepat kepada tamu undangan Paripurna Istimewa HUT Banten yang berada di bawa.
Baca Juga: Hal Menarik Perayaan Disney 100 Years of Wonder, Evolusi Dunia Hiburan
"Sudah 22 tahun, 22 tahun seharusnya sudah maksimal," sorak mahasiswa sambil menunjukkan gubernur Banten dan anggota dewan, Selasa 4 Oktober 2022.
Sontak aksi tersebut membuat para tamu undangan HUT Banten tertuju kepada dua sosok mahasiswa UIN SMH Banten,
"Tidak seperti ini kalo mau menyampaikan aspirasi bukanya tadi kalian disamping saya," ungkap anggota polisi yang mengamankan.
Baca Juga: Dalam Kondisi Duka, Ketum PSSI Mochamad Iriawan Minta Timnas Indonesia U-17 Tetap Maksimal
Dua mahasiswa yang diketahui bergabung dalam Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) tersebut mengatakan bahwa dirinya nekat melakukan aksi saat Paripurna Istimewa HUT Banten.
"Memberikan rilis di HUT Banten itu agar di baca oleh semua elemen masyarakat dan petinggi yang ada di situ, itu harapan saya," ujar salah satu mahasiswa.
"Bukan gini caranya, kalo gini kalian namanya ngacak ngacak acara namanya," sambung petugas menanggapi pernyataan dua mahasiswa.
Baca Juga: Ceritra Kembalinya Para Monster dalam Film Marvel, Monster dan Superhero
Kini keduanya telah diamanatkan ke perpustakaan DPRD Banten untuk dimintai keterangan lebih lanjut.***