TOPMEDIA.CO.ID - Nasib honorer di Banten semakin merana. Bagaimana tidak? Isu yang beredar akan adanya penghapusan honerer, membuat jutaan pegawai khawatir.
Tak hanya itu, rencana kenaikan gaji honorer di Banten pun kini dibatalkan.
Hal itupun, diungkapkan Wakil Ketua DPRD Banten, Fraksi PKS, Budi Prajogo, yang juga berada di Badan Anggaran, Jumat 16 September 2022.
Baca Juga: PKS Kosisten Aksi Penolakan Kenaikan BBM, Ini Penjelasan Wakil Ketua DPRD Banten
Tak sampai disitu, Budi Prajogo mengakui, alasan dibatalkannya kenaikan gaji honorer, karena terbentur regulasi Menpan RB.
"Kita terbentur regulasi, aturan regulasi yang telah diterapkan Kemenpan RB tak sejalan dengan kenaikan gaji honorer," ungkap Budi Prajogo.
Apalagi, sambung Budi Prajogo, tidak adanya legal standing, menjadi alasan kurang kuat mendefinisikan honorer dalam anggaran kenaikan gaji.
Baca Juga: Dukung 6% Pertumbuhan ekonomi, PLN tambah 50 MVA Daya Pelanggan Tegangan Tinggi di Banten
"Secara kebijakan, status honorer berbeda dengan ASN. Kalo ASN arurannya ada payung regulasinya. Akan tetapi, honorer kebijakannya tidak ada, terbentur dengan aturan," jelasnya.
Diketahui, menurut kader DPW PKS Banten tersebut, bahwa hampir semua Pemerintah Kabupaten dan Kota terbentur regulasi untuk menaikan gaji honorer.***
Artikel Terkait
DPRD Banten Desak Pemerintah Kabupaten Serang Bangunkan Palang Pintu
Kejati Banten Tetapkan 2 Tersangka, Wakil Ketua DPRD Banten : Segera Tuntaskan
Kerusakan Ruas Jalan di Kota Cilegon, Anggota DPRD Banten : Segera Perbaiki
DPRD Banten Politis PKS Lakukan Pembenaran Jalan di Cibeber Kota Cilegon
Kenaikan Harga BBM, Fraksi PKS DPRD Banten Nyatakan Penolakan
Fraksi PKS DPRD Banten Suarakan Tolak Kenaikan BBM
PKS Kosisten Aksi Penolakan Kenaikan BBM, Ini Penjelasan Wakil Ketua DPRD Banten