TOPMEDIA.CO.ID - Pertolongan (Basarnas) menggelar simulasi operasi SAR di wilayah kerja Kantor SAR Banten, Rabu 20 April 2022.
Kabasarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi mengatakan, kasus yang di simulasikan ada dua jenis.
Pertama, kata dia, kondisi kedaruratan dan membahayakan jiwa manusia, karena dehidrasi dan jatuh sakit di tol Cilegon Barat dalam kecelakaan beruntun.
Baca Juga: Polda Banten Buka gerai vaksinasi mudik Lebaran 2022, di 32 Titik
Kedua, sambungnya, penanganan kapal tenggelam di Dermaga 4 Pelabuhan Merak.
"Simulasi tersebut sebagai test case kesigapan Basarnas menghadapi kedaruratan saat mudik Lebaran 2022, maupun arus balik," katanya kepada wartawan.
Henri juga menjelaskan, Basarnas juga akan melaksanakan Siaga Khusus Lebaran 2022 pada H-7 hingga H+7.
Baca Juga: Polda Banten Mulai Siagakan Personil mudik Lebaran 2022
"Momentum tersebut cukup krusial, mengingat pemerintah membuka kesempatan kepada masyarakat untuk melaksanakan tradisi mudik setelah 2 tahun melarang atau memberikan pembatasan akibat pandemi Covid 19," tuturnya.
Diketahui, Basarnas memperkirakan jutaan masyarakat akan memanfaatkan momentum mudik Lebaran 2022 tersebut.
Modal transportasi, baik darat, laut maupun udara dipastikan akan membludak. Kondisi tersebut tentu akan berimplikasi pada resiko terjadinya kecelakaan, dan kondisi membahayakan manusia.
Baca Juga: PMI Banten Siagakan 199 Relawan dan 9 Ambulans, Khusus Untuk Mudik Lebaran
Maka itu, dengan motto Quick Response of Search and Rescue, Basarnas bersama Potensi SAR siap memberikan pelayanan SAR kepada masyarakat yang mengalami kedaruratan saat mudik Lebaran 2022***