TOPMEDIA.CO.ID - Kabar gembira datang dari Kerajaan Arab Saudi, bahwa Arab Saudi pada tahun ini akan membuka kembali kesempatan berhaji untuk jemaah dari luar Arab Saudi.
Pernyataa itu juga dibenarkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, bahwa terkait pelaksanaan haji tahun 2022. Kerajaan Arab Saudi membuka kesempatan jamaah dari luar Saudi.
"Saya kemarin bertemu Menteri Haji dan Umrah Saudi, saya mendapat penjelasan bahwa akan ada pemberangkatan jamaah haji tahun ini dari luar Saudi," terang Menag di Jeddah dikutip dari laman Kemenag, Senin (21/3/2022).
Baca Juga: 7 Jenis Bahan Bakar Minyak Bumi yang Kamu Harus Ketahui
Pertemuan Menag dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah juga mendiskusikan kemungkinan jumlah kuota haji Indonesia. Menag berharap Indonesia bisa mendapatkan kuota yang ideal seiring dengan banyaknya jamaah yang sudah menunggu dan rindu ke Tanah Suci.
"Saya sampaikan bahwa mungkin kuota haji tahun ini belum normal karena pandemi, namun saya berharap Indonesia dapat alokasi ideal," jelas Menag.
"Saya tegaskan bahwa Indonesia siap melaksanakan haji dan memohon agar segera ada kepastian kuotanya," sambungnya. Menanggapi hal tersebut, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa pihaknya juga terus melakukan persiapan.
Baca Juga: Michael Kenji Shinoda, Pentolan Linkin Park Berdarah Jepang Bagikan Pesan Inspiratif
Hal itu dilakukan karena pemerintah Arab Saudi tahun ini akan membuka kesempatan jamaah luar Saudi untuk beribadah haji. Apalagi, saat ini, jamaah umrah dari berbagai negara juga sudah ramai berdatangan dan semua berjalan lancar.
Adapun terkait kuota, jelasnya, hal itu menurutnya bukan keputusan Kementerian Haji dan Umrah saja. Proses pengambilan keputusan tentang kuota, harus melibatkan instansi terkait lainnya di Kerajaan Arab Saudi. Tawfiq F. Al-Rabiah juga menjelaskan bahwa jumlah kuota tidak akan sama seperti sebelum pandemi.
Namun, Arab Saudi tahun ini siap menerima jamaah haji luar negeri dan persiapan terus dilakukan. Kepastian terkait kuota haji ditunggu oleh semua negara pengirim jamaah, tidak hanya Indonesia. Selain Menag Yaqut, sejumlah menteri agama dari berbagai negara juga telah bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi untuk menanyakan hal yang sama, yaitu kuota.
Baca Juga: Google Terjemahan
Di antara mereka adalah Menteri Hal Ehwal Ugama Malaysia, Menteri Agama Turki, Qatar, Tunisia, Etopia, Bangladesh, Mesir, Irak, Uni Emirat Arab, dan negara lainnya.
Kunjungan kerja Menag ke Arab Saudi juga dalam rangka menghadiri Mu'tamar wa Ma'radl Khidamaatil-Hajj wal-'Umrah. Diselenggarakan Menteri Haji dan Umrah, Muktamar dan Pameran Internasional Haji dan Umrah yang berlangsung pada 21 Maret ini dihadiri para menteri agama dari berbagai negara, khususnya yang mengirim jamaah haji.***
Artikel Terkait
Satu Calon Jemaah Haji Asal Cilegon Gagal Berangkat
Calon Jemaah Haji Wajib Punya Rekomendasi dari Kanwil Kemenag
Indonesia-Arab Saudi Bikin MoU Bidang Pelayanan Kesehatan Jemaah Haji Indonesia
Akan Dilantik Jadi Dewan, 2 Jemaah Haji Asal Kota Cilegon Minta Pulang cepat
Antrian Calon Jemaah Haji Capai 28 Tahun dan Biaya Umroh Naik