TOPMEDIA - Pembukaan pelatihan guru berjudul Kelola Plastik untuk Bumi Lestari yang diadakan di Sekolah Dasar YPWKS IV, Purwakarta, Kota Cilegon pada Jumat (4/2/2022). Bakti Barito dan Chandra Asri fokus dukung edukasi perilaku bertanggung jawab dan pengelolaan sampah di sekolah dasar.
Realisasi Program kegiatan dari Yayasan Bakti Barito berkolaborasi dengan Chandra Asri Petrochemical.
Walikota Cilegon, Heldy Agustian mengatakan dalam sambutannya, “Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Yayasan Bakti Barito dan Chandra Asri ini untuk menumbuhkan perilaku bertanggung jawab sejak dini.”
Program edukasi Kelola Plastik untuk Bumi Lestari dilakukan di Sekolah Dasar Cilegon, Jakarta, dan Garut untuk mendukung program pemerintah mengurangi sampah tidak terkelola hingga 70% di tahun 2030.
Direktur YBB, Dian Purbasari menyampaikan, “Program edukasi bertema Kelola Plastik untuk Bumi Lestari ini dilakukan untuk membangun pemahaman guru dan siswa dan mendukung perubahan perilaku sejak dini dalam responsible consumption dan manajemen pengelolaan sampah serta daur ulang sampah plastik,” ujarnya pada media.
“Kami sangat senang akan antusiasme dari para Bapak dan Ibu Guru serta Siswa, dan dukungan dari pemerintah daerah dalam pelaksanaan program ini. Modul pembelajaran ini kami harap dapat membantu seluruh perangkat yang ada di sekolah terutama siswa dan siswi untuk peduli terhadap lingkungan,” pungkasnya.
Baca Juga: Atasi Sampah Pesisir Anyer, Bank Sampah Digital Gandeng PT Chandra Asri
Sejalan dengan tujuan dari Koalisi Nasional ‘National Plastic Action Partnership’ atau NPAP yang dikoordinasikan oleh Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi. Yayasan Bakti Barito berada duduk dalam kelompok kerja perubahan perilaku atau behavior change.
Diharapkan guru dan siswa di sekolah memiliki pengetahuan untuk mengelola sampah mereka setelah selesai pakai," Hal itu disampaikan Angelin Sumendap selaku Perwakilan Yayasan Bakti Barito.
Dalam implementasi program ini, Yayasan Bakti Barito juga bekerja sama dengan STKIP Surya sebagai penyusun materi edukasi atau modul pembelajaran, dan Yayasan Vital Ocean sebagai mitra advokasi.
Baca Juga: Dana Kompensasi Kerjasama Sampah, RT Se Cilowong Mencapai Rp 1,4 Miliar
Tentang Yayasan Bakti Barito
Yayasan Bakti Barito merupakan lembaga non-profit yang didirikan oleh Prajogo Pangestu dan Harlina Tjandinegara pada tahun 2011 sebagai wadah bagi grup Barito Pacific untuk berbagi dan berkarya bagi sesama. Fokus kami yakni dalam Bidang Pendidikan, Bidang Lingkungan, Bidang Ekonomi dan juga Bidang Sosial.***
Artikel Terkait
George Russell Berikan Peringatan dari Lewis Hamilton kepada Red Bull
Bikin Laper, Teh Shanty Denny Cagur : Siang Siang Paling Nikmat Makan Daging Kepala Sapi, Jangan Ngiler
Mabok Tuak, Perawan Gadispun Di Terjang 4 Pemuda Cikande Kabupaten Serang
Hubungan Rusia-AS Memburuk, Begini Perbandingan Senjata Militer Rusia dan AS
Tegur Suami Selingkuh, Wanita di Banyuwangi Selangkannya Diduga Diciderai Suaminya Sendiri