Karena produk atau barang impor akan dihitung menggunakan harga internasional, bukan lagi harga dalam negeri.
Maka dari itu Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe dan Tahu Indonesia mengusulkan agar pemerintah bisa meningkatkan produksi kedelai di dalam negri, agar menghindari kemungkinan kenaikan harga kedelai impor lebih besar.***
Artikel Terkait
Momen Libur Sekolah, TMII Adakan Berbagai Festival Mulai dari Kumpul Bocah dan Natsu Matsuri Hingga Promo Menarik Tiket Masuk
Terkenal Dengan Film Flower Crew, Byeon Woo seok Diminati Berbagai Industri Drama di Korea Selatan
Makanan Khas Sunda, Burayot Miliki Ciri Rasa Nikmat Bikin Menambah Selera Makan, Ini Sejarahnya !
Kue Saroja, Makanan Ringan Khas Sunda Miliki Rasa Gurih dan Cocok Jadi Teman Ngopi di Sore Hari
Waduhh, Bansos Presiden Saat Pandemi Covid 19 Dimaling Capai Rp250 Miliar, KPK : Masih Dalam Tahap Penyelidikan
Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia Ketika Bertanding, PBSI Ungkap Kronologi Kepergiaan Atlet Asal China
Pemerintah China Pertanyakan Penanganan Tim Medis Dalam Insiden Meninggalnya Zhang Zhie Jie di Yogyakarta
Angka Kelahiran Terus Menurun, BKKBN Targetkan Satu Pasangan Satu Anak Perempuan, Indonesia Terancam Krisis Populasi
Apakah Mata Minus Bisa Sembuh Total ? Apa Harus Menggunakan Kacamata Selamanya ? Cek Faktanya !
Transaksi Judi Online Tertinggi ke 5 di Indonesia, Provinsi Banten Mencapai 1 Triliun