TOPMEDIA.CO.ID - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandara Soekarno-Hatta menggagalkan 264 jemaah calon haji nonprosedural.
Kabid TPI Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Jerry Prima mengungkapkan bahwa hal tersebut dilakukan untuk melindungi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di luar negeri.
“Total ada 264 jemaah calon haji nonprosedural yang kami gagalkan,” kata Jerry di Tangerang pada Rabu, 21 Mei 2025.
“Ini juga bentuk perlindungan WNI di luar negeri, kalau ada yang berangkat nonprosedural, akan dilakukan pencegahan,” terangnya.
Baca Juga: Prabowo Terbitkan Perpres Baru: TNI dan Polri Kini Bisa Lindungi Jaksa dan Keluarganya
Jerry juga menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan haji tahun ini, Arab Saudi memiliki kebijakan menggunakan visa elektronik.
Dengan adanya visa elektronik ini, visa tidak lagi ditempel di paspor milik jemaah atau penumpang yang akan terbang ke Arab Saudi.
“Konsulat Jenderal RI di Jeddah sudah mengeluarkan pemberitahuan perihal instruksi otoritas penerbangan sipil di Arab Saudi (GACA Circular) mengenai kedatangan penumpang di bandara Jeddah selama musim operasional Haji,” ujar Jerry.
Baca Juga: Bareskrim Hentikan Penyelidikan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Tak Ditemukan Unsur Pidana
Aturan dalam pemberitahuan tersebut adalah instruksi bagi maskapai untuk memastikan seluruh dokumen dan tiket penumpang yang masuk ke Bandara Internasional King Abdul Aziz.
“Selain itu juga harus mematuhi periode pembatasan masuk kota Makkah untuk mereka yang tidak memiliki visa haji atau izin resmi lainnya,” imbuhnya.
Pemeriksaan pada aktivitas keluar-masuk negara ini juga memastikan bahwa tidak ada WNA maupun WNI yang berada di daftar cekal, punya paspor yang sah, dan visa ke negara tujuan.
Jerry menambahkan bahwa imigrasi mulai mengoptimalkan penggunaan mesin autogate, sehingga para penumpang bisa melakukan pemeriksaan secara mandiri di mesin yang disediakan.
Sementara itu, kelompok terbang (kloter) jemaah calon haji Indonesia sudah masuk gelombang II dan akan terus dilakukan penerbangan kloter lainnya dari Tanah Air menuju Arab Saudi hingga 31 Mei 2025.
Artikel Terkait
Update Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Klaim Uji Labfor Skripsi Ayah Gibran di UGM Hasilnya Identik
Miliki Potensi Besar di Bidang Olahraga, Pemprov Banten Janji Tingkatkan Sarana Prasana di PPLP Jadi Lebih Baik
Viral Dana Pinjol Ditransfer Tanpa Pengajuan, OJK Panggil dan Periksa Rupiah Cepat
Target Juara, PBVSI Kota Serang Masa Bhakti 2025-2029 di Bawah Pimpinan Syahril Fausi Resmi Dilantik
Budi-Agis Baru Menjabat 2 OPD Diperiksa Kejaksaan Negeri Serang, Ada Apa?
Juknis PPDB di Kota Serang Belum Dibagikkan, Dindikbud Mulai Sembunyi-Sembunyi
Aparat Desa Memiliki Kompetensi di Bidang IT, Cikande Permai Masuk Program Desa Cantik Tingkat Nasional
Update Kasus Korupsi Bos Sritex: Kejagung Sita Barang Bukti di Kediaman Iwan Lukminto
Bareskrim Hentikan Penyelidikan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Tak Ditemukan Unsur Pidana
Prabowo Terbitkan Perpres Baru: TNI dan Polri Kini Bisa Lindungi Jaksa dan Keluarganya