Tak Perlu Dipertahankan? Inilah Tanda Pernikahan Anda Sudah Tidak Sehat!

photo author
- Rabu, 10 Agustus 2022 | 19:20 WIB

Menahan emosi bukanlah hal baik, begitu pun dengan saling tidak menghargai percakapan antara pasangan ketika sedang mengutarakan isi hatinya. Anda perlu tahu tanda pernikahan toxic ini.

Misalnya, pasangan mengatakan bahwa ia tak suka ketika Anda marah lalu merendahkannya di hadapan keluarga besar.

Alih-alih tak menghiraukan, biarkan pasangan mengungkapkan hal-hal yang membuatnya sedih dan sakit hati atas perilaku yang Moms perbuat, kemudian cari solusi atau jalan tengah yang bisa mengantarkan kebahagiaan pada Anda.

Baca Juga: Masih Jomblo Loh, 4 Artis Jepang Termuda Dengan Body Aduhai

2. Pasangan Suka Mengkritik Berlebihan

Jika pasangan kerap mengkritik berlebihan, bisa jadi itu pertanda bahwa ia merasa kurang percaya diri dengan penampilannya sendiri atau hal-hal lain dalam kehidupannya.

Perilaku semacam ini akan menimbulkan kebencian dan kekhawatiran dalam pernikahan. Ini juga menjadi tanda pernikahan toxic yang lainnya.

Untuk mengatasinya, Dr. Tony Ortega, PsyD, seorang penulis buku #AreYouHereYet: How to STFU And Show Up for Yourself menyarankan Anda untuk mengidentifikasi apa yang membuat pasangan merasa insecure dalam hubungan.

Bicarakan hal ini dengan pasangan, jadikan diskusi tersebut sebagaupaya untuk merekatkan kembali hubungan pernikahan.

Baca Juga: Dibenci Allah dan Disukai Wanita? Inilah Tempat Jual Beli Yang Disebut Tempat Berkumpulnya Setan!

3. Membatasi Pergaulan

Selama menjalani rumah tangga bersama pasangan, apakah Anda merasa memiliki kebebasan untuk bertemu keluarga dan teman-teman? Ataukah pasangan malah melarangnya? Jika ya, maka itu adalah tanda pernikahan toxic.

Tidak akur dengan mertua atau tidak menemukan kecocokan dengan sahabat adalah hal bisa dimengerti apabila pasangan terkadang enggan untuk bertemu dengan keluarga maupun sahabat.

Namun, yang menjadi tidak wajar ialah ketika pasangan membatasi waktu dan pergaulan Anda untuk bertemu keluarga maupun sahabat. Membatasi pergaulan juga menjadi tanda pernikahan toxic.

Keinginan dan perasaan melindungi maupun memiliki secara berlebihan bisa menyebabkan pasangan jadi posesif dan membuat hubungan renggang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X