China Sedikit Mengambil Langkah Tegas Terhadap Pelanggaran yang dilakukan Filipina

TOPMEDIA.CO.ID - Pada waktu Rabu (26/6/2024) Kementrian Luar Negeri Mao Ning menggatakan akan memindak lanjuti ke hukum Internasional terkait Filipina melakukan provokasi masyarakat Internasional.

Mao Ning menggatakan itu di saat pers di Kantor Kedaulatan China, pada siang hari.
China tidak berhenti melakukan peringatan terhadap pelanggaran provokasi menyesatkan masyrakat Internasional oleh negara Filipina kepada China.

China telah berulang kali dengan tegasnya terhadap masalah itu, apa bila pihak Filipina benar- benar bertindak sesuai hukum Internasional.

Baca Juga: Inilah Daftar Pekerja yang Terkena Imbas dari Peraturan Tapera Potong Gaji Sampai 3 Persen

Yaitu harus menaati ketentuan yang tercantum dalam perjanjian yang menerapkan lingkup terotorial, dan perjanjian damai, serta menaati deklarasi perilaku para pihak di laut China.

Akhirnya pada Jumaat (28/6/2024) China mengambil tindakan terhadap provokasi Filipina di Laut China Selatan.

China telah sellau bersabar demi rencana besarnya,seprti diketehui Amerika Serikat melakukan segala upaya mendorong Filipina untuk memprovokasi China karena mempunyai dua alasan :

1. Untuk merusak hubungan China dengan negara- negar ASEAN, karena saat perang Rusia- Ukraina pecah, China harus segera memperkuat hubungan dengan negara ASEAN.
Karena jika tidak saat AS berhasil memprovokasi EROPA melawan China, maka bisa dipastikan perang dingin baru global akan dimulai.
Untuk menghindari perang dingin baru, China belum memperkuat hubungan dengan unieropa.

2. Amerika ingin mengalihkan masalah inflasi tinggi di dalam negerinya serta perhatian dunia dari masalah Timur Tengah dan konflik Palestina Israel ke LCS.

China mengambil tindakan pada kapal Filipina yang memasuki wilayah dekat dengan terumbu karang secara illegal, kapal Filipina mengabaikan peringatan keras dari China.

Filipina secara sengaja mendekati kapal China yang berbahaya, sehingga akhirnya menyebabkan tabrakan tampaknya segala provokais Filipina dalam bentuk apapun tidak berhasil.

7 pasukan operasi khusus angkatan laut Filipina di luvuti senjatanya oleh China, 8 senjata di sita dan 1 anggota terluka parah.

Kapal Filipina tidak dapat menembus, semua pendukung kapal Filipina di kepung oleh kapal China dan ditarik setelah tabrakan.***