Meskipun Diguyur Hujan, Road To Masyaikh di Banten Lama Dihadiri Ribuan Orang

TOPMEDIA.CO.ID - Tidak hanya dihadiri oleh masyarakat Serang saja, acara Road to Masyaikh ini dihadiri para santri dan santriwati dari daerah lainnya.

Seperti para santri dan santriwati dari Pandeglang, Lebak, Anyer, Tangerang, dan beberapa para santri dan santriwati dari daerah lainnya.

Acara Road To Masyaikh ini diselenggarakan pada Kamis (18/4/2024), pada bada’ Maghrib sekitar pukul 19:30 sampai dengan selesai.

Road To Masyaikh diadakan tepatnya dipenjiarahan Banten Lama. Terlihat dari sore hari sekitar bada Ashar sepanjang jalan Kawasan Kesultanan Banten Lama ini tampak dipadati oleh ribuan santri dan santriwati yang datang.

Baca Juga: 3 Kunci Kemenangan Indonesia vs Australia di Piala Asia 2024, Shin Tae yong Bilang Begini

Para santri dan santriwati sangat antusias dengan acara keagamaan ini, tidak hanya para santri saja tapi pemuda – pemudi yang tidak memondok dari luar Banten juga ikut meramaikan acara keagamaan ini.

Acara Road To Masyaikh dilaksanakan dengan acara Haul Syeikh Sultan Maulana Hasanudin (ke- 454 M dan 468 H), Haul Syeikh Nawawi Al- Bantani dan Haul Guru dari Syeikh Nawawi yaitu Syeikh Sahal.

Banyak netizen yang membagikan moment acara Road To Masyaikh di media sosial.

Bahkan saat malam hari acara Road To Masyaikh diguyur hujan, ribuan masyarakat yang datang dari berbagai daerah itu tetap memadati Masjid Banten lama.

Hujan bukanlah penghalang untuk para mereka yang sedang berdoa dan pencinta agama.

Road To Masyaikh dimulai malam hari bada Isya, pada siang harinya keluarga besar dari Road To Masyaikh ini menggadakan  RTM untuk ziarah bersama.

Ziarah bersama yang dilakukan di hari dan tanggal yang sama (18/4/2024) pada siang hari.

Baca Juga: Sambil Live Instagram, Selebgram Meli Joker Bunuh Diri, Sempat Berantem Sama Pacarnya, Begini Kronologinya

Dengan rute- rute yang dituju, makam Abuya Dimyati di Cidahu, makam Syeikh Maulana Yusuf di Kasunyatan, dan makam Syeikh Maulana Hasanudin di Banten.