Kenali Penyakit Ginjal, Jenis, Penyebab Serta Cara Pencegahannya Disampaikan Dinkes Provinsi Banten

TOPMEDIA - Tahukah anda bahwa Setiap tanggal 7 Maret diperingati sebagai Hari Ginjal Sedunia atau World Kidney Day (WKD) yang merupakan peringatan untuk mengkampanyekan kesadaran penduduk dunia terhadap pentingnya kesehatan ginjal.

Dan untuk tema peringatan WKD tahun 2024 ini adalah “Memajukan akses yang adil terhadap layanan dan praktik pengobatan yang optimal”.

Sebagai bentuk kampanye kesehatan, Dinkes Provinsi Banten menyampaikan, Ginjal merupakan salah satu organ penting di tubuh manusia yang bertugas menyaring limbah dan kelebihan cairan dari darah untuk dikeluarkan lewat urin.

Penyakit ginjal dapat mengakibatkan terjadinya penumpukan zat-zat berbahaya pada tubuh.

Baca Juga: Jaga Jantungmu Untuk Hidup Lebih Sehat, Simak 3 Langkah Pencegahan Penyakit Jantung Dari Dinkes Provinsi Banten

Sepasang ginjal berada di area punggung bagian bawah yang memiliki bentuk seperti kacang. Bila fungsi ginjal terganggu, mampu memicu terjadinya berbagai komplikasi, seperti gangguan elektrolit, anemia hingga penumpukan racun.

Dinas Kesehatan Provinsi Banten juga menyampaikan pesan bahwa penyakit ginjal memiliki beberapa jenis yang umum terjadi, seperti:

1. Gagal ginjal kronis
Gagal ginjal kronis atau penyakit ginjal kronis merupakan kondisi menurunnya fungsi ginjal yang terjadi secara bertahap, biasanya selama lebih dari 3 bulan.

Pada umumnya, gagal ginjal kronis disebabkan oleh hipertensi, diabetes (tipe 1 atau

2. Penyakit autoimun atau penyakit infeksi pada ginjal.

3. Gagal ginjal akut
Bila pada gagal ginjal kronis penurunan fungsi ginjal terjadi secara bertahap, pada gagal ginjal akut penurunan fungsi ginjal terjadi secara tiba-tiba.

Gagal ginjal akut diakibtkan oleh kurangnya cairan dan darah, cedera pada ginjal atau adanya penyumbatan yang menyebabkan cairan kembali ke ginjal.

Baca Juga: Dishub DKI Jakarta Akan Beli 5 Moge Listrik Anggarannya Capai Hingga Rp6,3 Miliar!

4. Batu ginjal
Penyakit batu ginjal diakibatkan adanya penumpukan zat dan mineral yang kemudian membentuk batu di ginjal. Umumnya terjadinya batu ginjal dipicu oleh penyakit asam urat atau infeksi saluran kemih.