Penulis: Hera Sastika Febriani (Mahasiswi Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang)
TOPMEDIA.CO.ID - Pancasila merupakan dasar negara Republik Indonesia yang dirumuskan pertama kali oleh para pendiri bangsa pada tanggal 1 Juni 1945.
Lima sila yang terkandung dalam Pancasila tidak hanya menjadi fondasi hukum dan pemerintahan, tetapi juga merupakan pedoman moral yang mengatur cara hidup masyarakat Indonesia yang beragam.
Dalam setiap sila, tercermin nilai-nilai luhur yang mencerminkan jati diri bangsa, seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan sosial.
Baca Juga: Contoh Permasalahan Warisan Tanpa Surat Wasiat
Namun, seiring perkembangan zaman dan derasnya arus globalisasi, tantangan terhadap eksistensi nilai-nilai Pancasila semakin nyata.
Generasi muda yang menjadi harapan bangsa perlahan-lahan mulai mengalami degradasi pemahaman dan pengamalan terhadap nilai-nilai tersebut.
Artikel ini akan membahas secara menyeluruh mengenai pentingnya Pancasila, penyebab lunturnya nilai-nilai Pancasila, permasalahan yang muncul, efek negatifnya terhadap kehidupan bangsa, serta solusi dan saran yang dapat diterapkan.
Baca Juga: Sengketa Waris Antara Ibu dan Anak Tiri Kandas Di Ruang Mediasi Oleh Mediator Hakim PA Ujung Tanjung
Pentingnya Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Pancasila tidak hanya menjadi dasar pembentukan negara, tetapi juga merupakan panduan untuk menjaga keutuhan dan keharmonisan bangsa Indonesia yang plural.
Setiap sila memiliki makna mendalam yang mengajarkan pentingnya toleransi, gotong royong, keadilan, dan saling menghargai.
Nilai-nilai Pancasila sangat penting untuk:
Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa: Dalam masyarakat yang multikultural, Pancasila menjadi pemersatu di tengah perbedaan.
Baca Juga: Sampah Di Teluk Labuan, Gubernur Banten Andra Soni: Perlu Solusi Jangka Panjang dan Komprehensif
Membentuk Karakter Bangsa: Melalui nilai-nilai kemanusiaan, demokrasi, dan keadilan, Pancasila membentuk warga negara yang berkarakter kuat dan bermoral.