Demi Makan Siang Gratis, Subsidi BBM akan Dipangkas! Gimana Penjelasannya?

TOPMEDIA - Belakangan ini, janji Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres dan Cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yaitu makan siang gratis untuk anak sekolah ramai diperbincangkan masyarakat.

Sebab, pasangan yang unggul dalam quick count itu berencana akan memangkas subsidi BBM dan LPG 3kg untuk membiayai program tersebut.

Baca Juga: Presiden Terpilih Bakal Dilantik Bulan Oktober 2024! Pemilu Indonesia Terbesar di Dunia?

Gimana penjelasannya?

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Eddy Soeparno menegaskan bahwa ia tidak pernah mengatakan subsidi BBM akan dipangkas.

Ia pun menjelaskan yang sebenarnya, di mana subsidi yang tidak tepat sasaran akan dievaluasi, dan penghematannya bisa dialokasikan untuk pembiayaan program APBN lain.

Baca Juga: Soroti Riwayat Penyakit Prabowo Subianto, Ahok Khawatir Gibran Akan Naik Jadi Presiden!

Kenapa harus dievaluasi?

• Subsidi Masih Nggak Tepat Sasaran!

Selama ini, subsidi BBM dan LPG 3kg nggak tepat sasaran.

Seperti yang terjadi pada 2022, anggaran subsidi membengkak hingga Rp500 triliun, namun 80 persen nya dinikmati oleh kalangan orang mampu.

Maka dari itu, evaluasi ini penting dilakukan agar bisa dilakukan efisiensi.

Eddy mengatakan hal pertama yang dilakukan adalah membenahi data penerima subsidi energi.

"Saya katakan, efisiensi di bidang subsidi energi. Kan saya pimpin Komisi VII DPR, jadi saya tahu apa yang bisa dipangkas, apa yang enggak," ucap Eddy Soeparno, Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga: Inilah Daftar Menteri Kabinet Presiden Jokowi yang Ikut Kampanye Jelang Pilpres 2024! Emang Boleh?