TOPMEDIA - Provinsi Banten merupakan daerah yang berada di wilayah barat di Pulau Jawa. Provinsi di Indonesia ini dikenal sebagai Tanah Jawara. Apa alasannya?
Dari sumber referensi sejarah yang TOPMedia lansir, julukan itu didapat Banten karena wilayah ini merupakan gudangnya pendekar dan jawara.
Disisi lain juga sejarah mencatat, kiai menjadi garda terdepan kepemimpinan di Banten. Sementara, saat itu jawara melekat sebagai benteng para kiai.
Dalam sebuah catatan peneliti dari Bantenologi Universitas Islam Negeri (UIN) Serang Yadi Ahyadi menjelaskan mengenai sejarah Banten.
Menurutnya, seiring berjalannya waktu terutama setelah terbentuknya Provinsi pada Tahun 2000 Bantenpanggung jawara pun berganti.
Kemampuan menghimpun kekuatan diri membuat jawara menguasai sektor perekonomian hingga politik. Jawara menjelma menjadi sebuah kekuatan.
menurut Yadi, sejak zaman kolonial bahkan masa kejayaan Kesultanan Banten, kanuragan orang Banten sudah diakui di berbagai daerah. Mereka tak hanya menguasai agama, ia pun mumpuni dalam ilmu kebatinan dan kedigdayaan.
"Debus dan bela diri bagian kecilnya aja karena Banten dari masa kolonial saja sudah disebut. Awalnya (sebutan tanah jawara) itu image buruk, khususnyà di Banten," katanya.
Baca Juga: 3 Tempat Wisata Murah dan Gratis di Tangerang Banten Viral Terpopuler, Cek Lokasinya
Dari catatan sumber sejarah, bahwa Provinsi Banten terbentuk lewat UU No 23 tahun 2000 dan merupakan hasil pemekaran dari Provinsi Jawa Barat.
Diketahui sebelum Indonesia merdeka, Banten sudah terkenal sebagai kota pelabuhan yang ramai dan dikenal dengan nama Bantam.
Hal ini berdasarkan dari temuan prasasti Cidanghiyang pada tahun 1947, diketahui bahwa rakyat sangat mengagungkan keberanian Raja Purnawarman yang memimpin Kerajaan Tarumanegara.
Baca Juga: Walikota Serang Ngotot Ambil Aset Daerah, Bupati Serang Kekeuh Pertahankan! KPK Kemana?