Adapun, rinciannya adalah delapan orang tewas dan sisanya mengalami luka-luka.
"Delapan orang meninggal dunia dan kemudian 11 orang luka-luka. Totalnya 19 orang (korban)," sebut Yudiono.
Baca Juga: Disparpora Kota Serang Siapkan Terobosan Baru di Wisata Banten Lama
Kasat Lantas Polres Bogor Kota itu pun menyebut seluruh korban insiden kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi.
Seluruh korban kecelakaan itu dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat.
"Seluruh korban dibawa di Rumah Sakit Umum Ciawi," ungkap Yudiono.
Terkait penyebab kecelakaan terjadi, Yudiono menyebut hingga kini pihaknya masih dalam penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara.
Dugaan sementara, kendaraan truk tangki air mineral itu mengalami gagal fungsi rem (rem blong) sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-toll).
Bus vs 16 Kendaraan di Kota Batu, Jatim
Selain kecelakaan beruntun di gerbang tol Ciawi, pernah terjadi insiden kecelakaan maut di Jalan Raya Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur (Jatim) pada Rabu, 8 Januari 2025 pukul 19.15 WIB.
Baca Juga: 4 OPD Kabupaten Serang Raih Nilai Tertinggi Pelayanan Publik dari Ombudsman Banten
Sebanyak empat orang dilaporkan tewas dalam insiden kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus pariwisata yang berangkat dari Bali.
Dalam kecelakaan maut itu, bus pariwisata terkait menabrak 6 mobil dan 10 sepeda motor yang menyebabkan 14 korban kecelakaan.
Kepala Kepolisian Resor Kota Batu, AKBP Andi Yudha Pranata menuturkan korban tewas itu di lokasi kejadian.