Tito Karnavian Kena Doxing Peretas Bjorka, Sindir Kasus Sambo

TOPMEDIA – Kembali peretas Bjorka lakukan doxing, juga membocorkan data pribadi dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Urutan datanya juga sama seperti doxing-doxing yang telah dilakukan sebelumnya peretas Bjorka.

Data Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian tersebut terdiri dari nomor telepon, nama, jenis kelamin, Kartu Keluarga (KK), Nomor Induk Kependudukan (NIK), tanggal lahir, pekerjaan, pendidikan, agama, golongan darah, status pernikahan, status keluarga, ayah, ibu, istri dan ID vaksin.

Baca Juga: Peretas Bjorka Doxing Johnny G Plate, Pertanyakan Ganti Kode Ponsel Nomor AS

Dikutip dari tweet di Twitter peretas Bjorka menulis, "Apa kabar pak @titokarnavian_? banyak orang bertanya kepada saya tentang kasus Sambo.”

“Tapi karena Sambo itu anggota kamu, aku harap kamu punya cukup waktu untuk menjawab pertanyaan dari warga negara Indonesia," tweet Bjorka sebelum kali kedua akunnya ditangguhkan.

Dilansir Geloranews, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa kasus kebocoran data negara yang ramai diperbincangkan publik beberapa hari terakhir ini tidak terkait dengan data-data rahasia milik negara Republik Indonesia.

Baca Juga: Apa Saja Aksi Bjorka, Berikut 5 Aksi Peretas Bjorka Buat Pemerintah Ketar-Ketir

“Soal bocornya data negara, saya pastikan bahwa itu memang terjadi. Saya sudah dapat laporannya dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Kemudian, dari analisis Deputi VII (Kemenkopolhukam), terjadi di sini-sini. Tetapi, itu bisa sebenarnya bukan data yang sebetulnya rahasia,” ujar Mahfud MD.

Peretas Bjorka terus menggencarkan serangan-serangannya ke Indonesia hingga saat ini.

Terbaru peretas Bjorka lakukan aksinya melalui grup Telegram.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Bentuk Tim Khusus Tangkap Hacker Bjorka

Bjorka membagikan data pribadi yang diduga milik Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

"have you solved the problem of flooding and traffic jam sir? because jakarta is not only sudirman and thamrin” tulis Bjorka sembari membagikan data.***