Amerika Terus Upgrade Persenjataan Taiwan, Jet Tempur Canggih Dipamerkan

photo author
- Jumat, 19 Agustus 2022 | 06:39 WIB
Ilustrasi foto, pesawat jet tempur Taiwan jadi latar foto (ipdefenseforum)
Ilustrasi foto, pesawat jet tempur Taiwan jadi latar foto (ipdefenseforum)

TOPMEDIA – Pada saat latihan militer Taiwan memamerkan jet tempur canggih yang bisa membawa rudal, F-16V. Amerika Serikat (AS) gencar lakukan upgrade persenjataan Taiwan

Jet tempur canggih Taiwan muncul di tengah teror latihan militer China di sekitar kawasan perairan Taiwan.

Angkatan Udara Taiwan melaporkan bahwa enam jet tempur F-16V lepas landas pada Rabu malam untuk menjalankan misi latihan. Dua diantara enam jet tersebut membawa rudal taktis.

Baca Juga: China Memperluas Latihan Militer di Sekitar Perairan Taiwan

Dilansir laman dikutip AFP, “Di tengah ancaman latihan militer pasukan komunis China, kami tetap awas sembari menerapkan konsep ‘medan perang di mana pun dan latihan kapan pun untuk memastikan keamanan nasional kami,” demikian bunyi pernyataan AU Taiwan.

Taiwan memang terus ‘diteror’ China yang tak henti menggelar latihan militer di sekitar Selat Taiwan. Tetapi Amerika Serikat terus upgrade persenjataan Taiwan.

China semakin panas setelah sejumlah pejabat AS berkunjung ke Taiwan. Ketegangan mulai meningkat ketika Ketua DPR AS Nancy Pelosi melawat Taiwan pada awal Agustus.

Baca Juga: Apple Minta Pemasok Perangkat Mutakhir di Taiwan Memberi Label Produk China

Selama ini, China selalu menyindir negara-negara yang berhubungan dengan Taiwan karena dianggap dapat menambah legitimasi kawasan itu untuk merdeka.

China pun marah ketika Pelosi benar-benar berkunjung meski sudah berulang kali diperingatkan. Beberapa hari setelahnya, China menggelar latihan perang di sekitar Taiwan.

Belum surut amarah China, delegasi anggota Kongres AS kembali berkunjung pada awal pekan ini. Mereka diagendakan bertemu dengan Presiden Tsai Ing-wen.

Baca Juga: Kemurkaan China, Warga Taiwan Berusaha Tenang Hadapi Perang

China pun terus menggelar latihan militer di sekitar Taiwan. Mereka juga sekali lagi mengecam sikap AS yang dianggap bermain api.

AS sendiri sebenarnya mengakui Taiwan sebagai bagian dari China di bawah prinsip ‘Satu China’ yang selalu digaungkan Negeri Tirai Bambu.

Namun, AS juga menjalin hubungan dengan Taiwan di bawah Undang-Undang Relasi Taiwan. Beberapa tahun belakangan, AS membantu Taiwan dalam proses peremajaan persenjataan untuk militer.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fuad Fauji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X