Emmanuel Macron tiba di Uni Emirat Arab, Ucapkan Belasungkawa ke Mohammed bin Zayed

TOPMEDIA – Emmanuel Macron tiba di Uni Emirat Arab setelah kematian mantan Presiden Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan untuk bertemu dengan Presiden baru Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan dan menyampaikan belasungkawa.

Presiden UEA Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan meninggal di usia 73 tahun pada Jumat, 13 Mei 2022. Penyebab kematiannya tidak diumumkan.

Pria kelahiran 1948 itu memang jarang terlihat di depan umum sejak menderita stroke pada 2014. Saudara tirinya, Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) menjadi penguasa de facto UEA.

Baca Juga: Sheikh Mansour, Bantu Banyak Taipan Rusia Bisnis ke UEA

Presiden Prancis Emmanuel Macron dan para pemimpin dunia lainnya terus berdatangan ke Abu Dhabi untuk memberi penghormatan kepada mendiang Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Emmanuel Macron, yang terpilih kembali bulan ini, menyatakan belasungkawa kepada Sheikh Mohammed setelah kematian saudara tirinya Sheikh Khalifa, yang meninggal pada hari Jumat setelah lama sakit.

Beberapa pemimpin Arab termasuk Raja Yordania Abdullah II dan Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi datang pada hari Sabtu untuk memberikan penghormatan.

Baca Juga: Rusia tidak akan Menyerah Melakukan Operas Khusus di Ukraina

Putra mahkota Arab Saudi, yang ayahnya Raja Salman masuk rumah sakit seminggu yang lalu, mengirim delegasi ke Uni Emirat Arab untuk memberikan penghormatan belasungkawa.

Presiden Israel, Isaac Herzog, juga dijadwalkan berada di Uni Emirat Arab pada hari Minggu, seperti halnya Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden, yang pemerintahannya memiliki hubungan penuh dengan UEA dan Arab Saudi, akan diwakili oleh Wakil Presiden Kamila Harris akan berkunjung pada Senin.

Baca Juga: Arab Saudi dan Prancis Luncurkan Proyek Kemanusiaan di Lebanon

Baik Emmanuel Macron dan Boris Johnson telah melakukan kunjungan kedua kalinya ke Abu Dhabi dalam beberapa bulan terakhir.

Kunjungan Boris Johnson pada bulan Maret gagal meyakinkan UEA dan Arab Saudi untuk memompa lebih banyak cadangan minyak setelah perang Rusia di Ukraina membuat pasar minyak dalam kekacauan.

Hubungan UEA dengan Amerika Serikat telah menjadi tegang di bawah Joe Biden. Kedua belah pihak berselisih mengenai hubungan dekat Abu Dhabi dengan Rusia.