TOPMEDIA.CO.ID - Baru – baru ini, netizen dihebohkan oleh kehadiran platform media sosial baru yang dinamakan Elaelo menjadi viral di X (Twitter).
Kemunculan Elaelo diklaim akan menjadi pengganti X dan diklaim punya pemerintah karena memiliki ekstensi domain dot id di bagian belakangnya.
Lebih lanjut, kemunculan media sosial baru ini pun mengundang para pakar IT, netizen dan berbagai pihak lainnya turut menyampaikan spekulasinya.
Mereka semua khawatir dan meminta para penggunanya harus berhati – hati terkait keamanan data pribadi mereka.
Netizen juga menduga platform milik pemerintah itu hadir sebagai jalan pintas pemerintah untuk mengawasi kegiatan para publik di jagat maya.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) diisukan akan memblokir X (Twitter) milik Elon Musk lantaran banyaknya konten – konten porno dan judi online di media sosial tersebut.
Tetapi, usai Elaelo diluncurkan justru Kemenkominfo membantah bahwa media sosial itu dibangun oleh pemerintah.
Hal ini dikemukakan oleh Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan yang membantah Elaelo milik pemerintah.
Baca Juga: Anies Baswedan Mengaku Siap Tempur di Pilgub Jakarta 2024, PKB Siap Dukung Penuh
“Elaelo ini bukan punya Kominfo atau pemerintah,” jelasnya.
Tak hanya itu, terkait kalimat ‘ Under Construction by Kominfo’ ini pun langsung dibantah oleh Semuel. Kalimat inilah yang membuat netizen semakin kuat bahwa media sosial tersebut dibuat oleh pemerintah.
Semuel pun menjelaskan bahwa pemerintah hanya membuat aplikasi atau layanan untuk pemerintahan saja bukan media sosial yang seperti netizen tundingkan.
Bila Elaelo bukan milik pemerintah, lantas platform lokal tersebut punya siapa ? Sebab itu Kominfo pun masih mencari tahu terkait kepemilikan platform baru ini.
Elon Musk Izinkan Konten Porno di X