Investasi Gila dalam Pengembangan AI, Mark Zuckerberg Sebut Meta Anggarkan Sebesar Rp1.052 Triliun

TOPMEDIA - Dalam meningkatkan belanja modalnya secara signifikan pada 2025, Meta berencana untuk mengembangkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Rencana pengembangan kecerdasan buatan atau AI ini, Meta telah menyiapkan anggaran sebesar 65 miliar dollar atau setara Rp1.052 triliun.

Anggaran itu digunakan untuk ekspansi pusat data di berbagai platform Meta, seperti Instagram, WhatsApp hingga Facebook.

Dalam postingan resminya, CEO Meta, Mark Zuckerberg menyebut upaya gila selama beberapa tahun mendatang akan mendorong produk dan bisnis inti pihaknya.

Baca Juga: Iklan Judi Online di Meta Semakin Banyak Awas Jadi Target Berikutnya, Begini Cara Mengatasinya

"Tentunya ini membuka inovasi bersejarah, hingga memperluas kepemimpinan teknologi Amerika," tulisnya dalam postingan Facebook, Rabu 29 Januari 2025.

Mark menegaskan Meta menargetkan untuk mempunyai lebih dari 1,3 juta GPU pada akhir tahun 2025 untuk meningkatkan kemampuan AI mereka.

Tentunya hal itu membuat pesaingnya seperti Microsoft, Google hingga Amazon pun akan bertarung dengan anggaran besar untuk pusat data dan pengembangan kecerdasan buatan.

Selain itu, Presiden Donald Trump tentunya sangat mendukung percepatan produksi AI buatan Amerika untuk menghadapi persaingan global, salah satunya dari Tiongkok.

Pengeluaran besar tersebut, kata Mark, upaya Meta untuk bisa menjadi pemimpin dalam revolusi artificial intelligence.***