Pengaruh Media Sosial terhadap Pemahaman Siswa tentang Kewarganegaraan

photo author
- Kamis, 12 Desember 2024 | 19:27 WIB
Arozha Athmadien (Mahasiswa Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang) (Topmedia.co.id/Istimewa)
Arozha Athmadien (Mahasiswa Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang) (Topmedia.co.id/Istimewa)

Penulis: Arozha Athmadien (Mahasiswa Ilmu Hukum Unpam PSDKU Serang)

TOPMEDIA.CO.ID - Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan siswa di era digital. Dengan berbagai platform seperti Instagram, TikTok, YouTube, dan Twitter, siswa dapat mengakses informasi dengan mudah, termasuk tentang isu-isu kewarganegaraan.

Namun, pengaruh media sosial terhadap pemahaman siswa tentang kewarganegaraan memiliki sisi positif dan negatif yang perlu dipahami dengan baik.

Pemahaman Kewarganegaraan

Kewarganegaraan mencakup kesadaran siswa terhadap hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara, penghormatan terhadap nilai-nilai Pancasila, dan komitmen untuk berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

Baca Juga: Bagaiman Peran Pancasila di Era Digital?

Pemahaman ini sangat penting untuk membentuk generasi muda yang bertanggung jawab dan berintegritas.

Pengaruh Positif Media Sosial terhadap Pemahaman Kewarganegaraan

 1. Akses Informasi yang Luas

Media sosial memberikan akses mudah ke informasi terkait isu kewarganegaraan, seperti hak asasi manusia, demokrasi, dan partisipasi politik. Misalnya, melalui konten edukatif di YouTube atau infografik di Instagram, siswa dapat mempelajari konsep kewarganegaraan secara menarik.

Baca Juga: Sakit Hati yang Berujung Tragedi: Refleksi Atas Kasus Penikaman di Deli Serdang

 2. Meningkatkan Kesadaran Sosial

Platform media sosial sering menjadi wadah kampanye sosial dan isu-isu kebangsaan. Kampanye seperti “Saya Indonesia” atau “Cinta Produk Lokal” dapat meningkatkan rasa nasionalisme siswa.

 3. Wadah Partisipasi Aktif

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ketika Keadilan Hanya Milik yang Mampu

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:55 WIB

Keadilan sebagai Hak, Bukan Kemewahan

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:51 WIB
X