Isu Perekonomian Warga Terhadap Keberlangsungan Rukun Tetangga

Penulis: Suryadi (Mahasiswa Hukum Unpam PSDKU Serang)

TOPMEDIA.CO.ID - Rukun Tetangga (RT) merupakan unit terkecil dalam struktur pemerintahan di Indonesia yang berfungsi untuk memperkuat hubungan sosial antarwarga. Keberlangsungan RT sangat dipengaruhi oleh perekonomian warga di dalamnya. 

Dalam konteks masyarakat yang semakin kompleks, perekonomian tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga sebagai fondasi untuk membangun solidaritas dan kerjasama antarwarga. 

Ketika perekonomian warga stabil, maka kegiatan sosial dan program-program yang diadakan oleh RT dapat berjalan dengan lebih baik, menciptakan lingkungan yang harmonis dan saling mendukung.

Baca Juga: Urgensi Diplomasi dalam Sengketa Laut Cina Selatan

Perekonomian yang baik di tingkat RT juga berkontribusi pada pengembangan infrastruktur dan fasilitas umum yang bermanfaat bagi seluruh warga. 

Misalnya, dengan adanya dana yang cukup, RT dapat mengadakan kegiatan seperti perbaikan jalan, pembangunan taman, atau penyelenggaraan acara-acara komunitas yang memperkuat ikatan sosial. 

Keterlibatan warga dalam kegiatan ekonomi lokal, seperti pasar atau bazar, tidak hanya meningkatkan pendapatan mereka, tetapi juga memperkuat rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar.

Baca Juga: Kontribusi Orang Tua dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar

Dengan demikian, perekonomian warga dan keberlangsungan Rukun Tetangga saling berkaitan erat, menciptakan ekosistem yang saling mendukung.

Pembangunan Infrastruktur Perumahan yang Berkelanjutan

Salah satu isu penting yang berkaitan dengan perekonomian warga adalah pembangunan infrastruktur perumahan yang berkelanjutan. 

Infrastruktur yang baik, seperti jalan yang layak, penerangan, dan saluran air bersih, sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup warga.

Baca Juga: Inilah 4 Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik Yang Diraih BPKAD Banten, Begini Respon Rina Dewiyanti