Sering Dikonsumsi Setiap Hari? Hati-Hati, 7 Makanan dan Minuman Ini Bisa Tingkatkan Resiko Kanker Payudara

photo author
- Rabu, 23 Maret 2022 | 10:14 WIB

HCAs terbentuk dari asam amino, gula, dan kreatin di dalam otot sapi, ayam, atau kambing yang bereaksi terhadap panas bara api.

Sedangkan, PAH terbentuk ketika lemak dan cairan dalam daging keluar dan menetes ke api pembakaran, yang menyebabkan timbulnya kobaran api dan asap. Asap yang mengandung PAH kemudian menempel pada daging.

Selain ditemukan dalam makanan yang dibakar, PAH juga dapat berasal dari asap rokok dan asap knalpot mobil.

Meski begitu, kedua senyawa dalam makanan tersebut tidak dapat langsung menjadi penyebab berkembangnya sel kanker payudara. Kedua senyawa tersebut bisa menjadi penyebab berkembangnya sel kanker, termasuk kanker payudara, bila sudah menyebabkan kerusakan pada DNA (mutagenik).

Untuk dapat merusak DNA, HCA dan PAH harus terlebih dahulu diaktivasi oleh enzim tertentu dalam tubuh. Nah, agar daging dan makanan lain yang Anda makan tidak berpotensi menjadi penyebab kanker payudara, Anda bisa memasaknya dengan cara merebus atau mengukusnya.

Baca Juga: Jangan Dicabut!! 6 Jenis Rumput Liar Ini Bisa Jadi Obat Penyakit Ringan Hingga Berat

  1. Alkohol

Selain makanan yang telah disebutkan di atas, alkohol adalah salah satu jenis minuman yang dapat meningkatkan risiko berkembangnya sel kanker payudara, kanker liver, dan kanker usus besar.

Pasalnya, alkohol dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh sehingga menyebabkan kerusakan DNA.

Oleh sebab itu, perempuan disarankan untuk tidak mengonsumsi alkohol lebih dari satu gelas tiap hari. Perempuan yang mengonsumsi tiga gelas alkohol tiap minggunya berisiko meningkatkan kanker payudara sebesar 15%.

Namun, akan jauh lebih baik jika Anda menghentikan kebiasaan ini sama sekali demi kesehatan yang lebih baik.

  1. Susu

Susu adalah minuman yang baik untuk kesehatan. Namun pada kondisi tertentu, asupan ini juga dinilai bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Hubungan antara konsumsi produk dairy atau yang terbuat dari susu dengan peningkatan risiko kanker payudara hingga kini masih jadi banyak jadi perdebatan.

Dilansir dari American Society for Nutrition, sebuah penelitian yang melihat kaitan antara beberapa jenis makanan dan minuman dan risiko kanker payudara menyebutkan bahwa mengonsumsi kurang dari 450 gram susu per hari tidak meningkatkan risiko kanker payudara.

Namun, minum susu lebih dari 450 gram sehari atau hingga 1.300 mg, meningkatkan risiko kanker payudara hingga 30%.

Meningkatnya risiko tersebut dinilai mungkin berkaitan dengan kandungan hormon larut lemak pada susu yang diperah dari sapi yang sedang hamil.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rohili

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X