Sindir Sistem Pendidikan RI, Rocky Gerung: di Indonesia Anak Dibackup Bapak Jadi Wakil Presiden

photo author
- Jumat, 24 Mei 2024 | 17:50 WIB
Pengamat Politik Indonesia, Rocky Gerung. (Foto: Instagram @sobatfilsuf)
Pengamat Politik Indonesia, Rocky Gerung. (Foto: Instagram @sobatfilsuf)

TOPMEDIA - Akademisi Rocky Gerung menghadiri Forum Akal Sehat yang digelar oleh salah satu Universitas di Madiun. 

Forum ini mengangkat tema Polemik Ketidakpastian Sistem Pendidikan di Indonesia.

Rocky Gerung melontarkan banyak kritik dan sindiran terhadap pemerintah karena kurang memprioritaskan pendidikan.

la juga mengalamatkan sindiran tersebut kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo alias Jokowi

Baca Juga: Jokowi Resmikan UU DKJ: Gibran akan Pimpin Jakarta Jadi Pusat Perekonomian Nasional dan Kota Global

"Gagal mencerdaskan kehidupan bangsa. Beliau tahu, dengan cara yang cerdas dia ingat prinsip Bung Karno. Beri saya 10 pemuda, dan saya akan guncang dunia," ujar Rocky Gerung pada Selasa (7/5/2024) beberapa pekan lalu.

"Dan yang dia lakukan adalah, dia sodorkan satu orang pemuda," sindir Rocky Gerung.

Kalimat itu ia lontarkan lantaran upaya Indonesia dinilai kurang sebanding dengan negara lain yang memprioritaskan anggaran untuk pendidikan.

Indonesia dan Vietnam, kata Rocky Gerung, sama sama mendapat amanah konstitusi untuk mengalokasikan minimal 20 persen anggaran untuk urusan pendidikan.

Baca Juga: Rocky Gerung Tunjukkan Problem yang Muncul Jika Anies Baswedan Maju Pilkada DKI 2024

Secara spesifik, untuk mendanai lembaga riset dan institusi pendidikan.

Namun di lapangan, Rocky Gerung menyebut bahwa anggaran yang dikucurkan negara sangat sedikit untuk urusan tersebut.

"Pembangunan infrastruktur lebih dipentingkan dibanding pembangunan akal," sebutnya.

Di Amerika, lanjut Rocky Gerung, anak dibackup negara supaya mandiri membiayai pendidikannya.

Baca Juga: Nggak Masuk Akal! Didorong Jadi Sekjen PBB, Jokowi Sendiri Tidak Pernah Hadir dalam Sidang Umum PBB

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X