TOPMEDIA - Pemprov Banten hari ini melakukan langkah percepatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahun 2022 kepada masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM.
Hingga hari ini, Rabu (21/9/2022) Pemprov Banten sudah menyalurkan bantuan kepada 2.409 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, pada kesempatan ini dirinya bersama seluruh unsur Forkopimda dan juga Pemerintah Kabupaten/Kota menyalurkan BLT di tiga titik untuk wilayah Tangerang Raya.
"Kita sudah menyerahkan secara simbolis kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang, dimana jumlahnya masing-masing 100 KPM," katanya.
Baca Juga: Bus KPK 2022 Akan Roadshow ke Provinsi Banten, Ini Kota yang Akan Dikunjungi dan Jadwalnya
Penyerahan dilakukan di Kantor Samsat Serpong untuk wilayah Kota Tangerang Selatan, Kantor Samsat Cikokol untuk Kota Tangerang dan Kantor Samsat Balaraja untuk wilayah Kabupaten Tangerang.
Al Muktabar melanjutkan, percepatan ini dilakukan karena kondisi saat ini yang harus Pemerintah hadir dengan cepat guna memastikan kondisi masyarakat menjadi lebih baik. "Mudah-mudahan apa yang kita upayakan ini adalah ikhtiar yang disebut sebagai tugas Pemerintah," katanya.
Dikatakan Al Muktabar, hakikatnya ada dua tugas pokok Pemerintah yang harus menjadi perhatian betul bagi jajaran ASN di Pemprov Banten. Pertama terkait pengaturan yang produknya dinamakan regulasi. Kedua terkait tugas melayani.
"Tugas kedua inilah yang saat ini sedang kita lakukan. Maka dari itu, kita semua harus maksimal dalam menjalankan. Terlebih kondisi seperti ini harus dibutuhkan percepatan dalam melayani masyarakat," ujarnya.
Namun, lanjutnya, meskipun demikian Al Muktabar juga memastikan validitas data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima bantuan ini tepat sasaran dan tidak ada double penerima.
"Jadi data itu sudah valid karena berbarengan. Dalam perjalanannya kita juga terus melakukan perbaikan-perbaikan, karena kalau harus nunggu fix semua terlalu lama waktunya. jadi kita harus melakukannya dengan seoptimal mungkin," jelasnya.
Baca Juga: Satreskrim Polres Pandeglang Amankan Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) Bank Banten Agus Syabarrudin mengatakan, penyaluran ini merupakan kerjasama antara Pemprov Banten dengan Bank Banten.
Artikel Terkait
Wakil Ketua Umum Kadin Desak Bupati dan Walikota di Banten Pindahkan RKUD ke Bank Banten
Kasus Korupsi Bank Banten tahap II Mulai Dipantau Kejati Banten
Lanjutan Tipikor Bank Banten, Ini Penjelasan Kejati Banten
Kasus Kredit Macet 'Dibersihkan' Kejati, Budi Prajogo: Bank Banten akan Membaik
Apresiasi Kinerja Kejati Banten Ungkap Kasus Kredit Macet Bank Banten, Budi Prajogo Angkat Jempol