Asia Tenggara Gantikan Eropa Jadi Pasar Baru Minyak Bumi Rusia

photo author
- Selasa, 29 Maret 2022 | 17:53 WIB
Ilustrasi foto, kilang minyak bumi (pexels)
Ilustrasi foto, kilang minyak bumi (pexels)

TOPMEDIA – Pemerintah Rusia berharap negara-negara Asia Tenggara termasuk Indonesia dapat menjadi pengganti pasar minyaknya di Eropa. Eropa berencana menghentikan impornya minyak dan gas bumi dari Moskow.

Dmitry Peskov menyebut banyak kontrak-kontrak minyak yang telah disepakati Rusia dan negara-negara Asia Tenggara.

Menurut pemerintah Rusia, Asia Tenggara merupakan zona dagang terbaik minyak bumi saat ini. Hal tersebut dintandai kontrak energi dapat dijalankan dengan siapapun dan tak hanya Eropa.

Baca Juga: Awas! Harga BBM Diprediksi Akan Naik Bulan Depan

"Ada pasar di Asia Tenggara. Tidak diragukan lagi, putusnya tawaran untuk minyak akan dikompensasi oleh tawaran dari arah Timur itu," ujarnya sebagaimana dimuat TASS, Selasa (29/3/2022).

“Pasar dunia jauh lebih beragam daripada hanya pasar Eropa", kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov

Beberapa negara Eropa sendiri memang berencana untuk mulai menggeser fokus energinya dari Rusia. Terbaru, Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan bahwa negaranya akan sepenuhnya meninggalkan impor batu bara dan minyak dari Rusia.

Baca Juga: Pemerintah Beri Kode Akan Naikan Harga BBM Pertamax

Putusnya pesanan untuk pasokan minyak Rusia akan digantikan oleh kontrak dengan negara-negara Asia Tenggara, kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.

Komisi Eropa mengatakan akan mengurangi 67% gas Rusia di akhir 2022 nanti karena serangan ke Ukraina. Eropa dan AS pun sudah membuat tim khusus untuk mendukung rencana mereka.

Beginilah cara Rusia mengomentari pernyataan Kanselir Jerman Olaf Scholz bahwa Jerman akan sepenuhnya meninggalkan impor batu bara dan minyak dari Rusia.

Baca Juga: Kelangkaan BBM di Amerika Serikat Tertinggi dalam Sejarah, Dampak Perang Rusia-Ukraina

Scholz mencatat bahwa ini dapat dilakukan dengan sangat cepat. Ketika ditanya bagaimana keputusan ini dapat mempengaruhi pendapatan minyak Rusia, terutama jika lebih banyak negara mengikuti contoh Jerman, Peskov mengatakan:

"Ada pasar di Asia Tenggara, di timur. Tidak diragukan lagi, jatuhnya tawaran untuk minyak akan dikompensasi oleh tawaran dari arah Timur."

Pada bulan Maret, Komisi Eropa datang dengan rencana untuk negara-negara Uni Eropa untuk mengurangi ketergantungan pada pasokan gas Rusia sebesar 67% pada akhir tahun ini karena situasi di Ukraina.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fuad Fauji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X