BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Sehari Besok, Warga Pesisir Diminta Tetap Waspada

 

Seperti dikutip melalui halaman akun Instagram @infobmkg, Kamis (20/1/2022).

 

Disitu dituliskan,  pola angin diwilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut - Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 knot sampai 25 knot sedangkan diwilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 knot hingga 25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Makassar, Laut Sulawesi, Laut Flores dan Laut Banda.

 

jBaca Juga: Raffi Ahmad ke Kediaman Gubernur Banten Wahidin Halim Disuguhi Semur Jengkol, Simak Ceritanya

 

Dimana, tinggi gelombang 1,25 meter hingga 2,5 meter atau kategori sedang berpeluang terjadi di Perairan Utara Sabang, Perairan Barat Aceh, Perairan Barat P. Simaulue hingga Kepulauan Mentawai, Perairan Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Samudra Hindia Barat Sumatera, Selat Sunda bagian Barat dan Selatan, perairan selatan Banten hingga P. Sumba, Selat Bali-Lombok-Alas Bagian Selatan, Selat Sumba, perairan P.Sawu hingga Kupang P. Rotte, Selat Ombai, Selat Sape bagian selatan, Laut Sawu, Samudra Hindia Selatan Banten hingga NTT, Perairan Kepulauan Anamas hingga Kepulauan Natuna  Laut Natuna, Laut Jawa Bagian Tengah, Perairan Utara Jawa Timur, Laut Bali-Sumbawa-Flores, Perairan Kepulauan Sabalana hingga Kepulauan Selayar.

 

Serupa di Perairan Baubau hingga Wakatobi, Selat Makassar bagian tengah, Teluk Bone Bagian Selatan, Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud, Perairan Kepulauan Sitaro, Perairan Bitung, Teluk Tomini, Laut Maluku, Perairan utara kepulauan Banggai hingga Kepulauan Sula, Perairan Halmahera, Laut Seram, Perairan Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Aru, Laut Arafuru, Perairan utara Papua Barat hingga Papua, terakhir Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua.

 

 

Sedangkan untuk tinggi gelombang 2,50 meter hingga 4 meter (tinggi) berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian Timur, Selat Makassar bagian Selatan dan Utara, Laut Sulawesi bagian Timur dan terakhir Laut Banda.

 

Menyikapi kondisi tersebut, BMKG juga menyarankan , khususnya pada nelayan untuk bisa menjaga keselamatan, termasuk kepada masyarakat yang tinggal dan bersktifitas dipesisi sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalubtetap waspada.***