Ia pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Takhta Suci (Vatikan) dari tahun 1969 hingga 1973.
Atas kontribusinya, Mutahar menerima berbagai penghargaan, termasuk Bintang Gerilya dan Bintang Mahaputra Pratama.
Komponis Lagu Nasional
Husein Mutahar juga dikenal sebagai komponis lagu-lagu nasional dan kepanduan.
Beberapa karyanya yang terkenal antara lain “Hymne Syukur”, “Hari Merdeka”, dan “Hymne Pramuka”.
Lagu-lagu ciptaannya tidak hanya menggugah semangat kebangsaan.
Tetapi juga menjadi bagian penting dari sejarah musik Indonesia.
Husein Mutahar adalah sosok yang berpengaruh dalam sejarah Indonesia, baik sebagai pendiri Paskibraka maupun sebagai komponis lagu-lagu nasional.
Dedikasinya dalam membina semangat kebangsaan dan patriotisme di kalangan generasi muda menjadikannya teladan yang patut dihormati dan dikenang.
Melalui karya dan kontribusinya, Mutahar telah meninggalkan warisan yang berharga bagi bangsa Indonesia.***
Artikel Terkait
Pendaftaran CPNS 2024 Resmi Dibuka, Simak Jadwal, Syarat, dan Cara Pendaftarannya
Sandra Dewi Terima Uang Korupsi Harvey Moeis Sebesar Triliunan Rupiah Dipakai Untuk Bayar Cicilan Rumah Mewah
Lewat Tol Serang Panimbang Dapat Casback Menginap Di Hotel Hingga 100 Ribu
Rekaman CCTV Terbaru Suga BTS Beredar, JTBC Minta Maaf
Brand Aqiqah Baru di Kota Serang, Letha Aqiqah Tawarkan Paket Mulai Rp2 Jutaan
Yudian Wahyudi: Profil, Karier dan Kontroversi Kepala BPIP
Robinsar dan Fajar Hadi Prabowo Foto Bareng Subadri, Dapat Restu PPP Banten Menuju Pilkada Cilegon?
Setelah Golkar, Partai Demokrat Resmi Usung Pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon
Sejarah Paskibraka: Dari Gagasan Husein Mutahar hingga Pengibaran Bendera Pusaka
7 Dampak Buruk Begadang yang Harus Kamu Hindari, Nomor 5 Paling Bahaya