Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Momen Bersejarah di Bulan Ramadhan

TOPMEDIA.CO.ID - Proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 adalah momen bersejarah yang penuh dengan makna.

Tidak hanya menandai berakhirnya penjajahan, tetapi juga bertepatan dengan bulan suci Ramadhan.

Kali ini, penulis akan mengungkap fakta menarik tentang bagaimana proklamasi kemerdekaan Indonesia terjadi di bulan Ramadhan.

Proklamasi di Hari Jumat dan Bulan Ramadhan

Proklamasi kemerdekaan Indonesia jatuh pada hari Jumat, 17 Agustus 1945, yang bertepatan dengan 9 Ramadhan 1364 H.

Hari Jumat memiliki makna khusus dalam Islam sebagai hari yang penuh berkah, dan bulan Ramadhan adalah bulan suci yang penuh dengan rahmat dan ampunan.

Soekarno dan Hatta Baru Pulang dari Saigon

Sebelum proklamasi, Soekarno dan Hatta baru saja kembali dari Saigon (sekarang Ho Chi Minh City), Vietnam, di mana mereka mendapatkan kepastian bahwa Jepang akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia.

Kepulangan mereka disambut dengan desakan dari para pemuda untuk segera memproklamasikan kemerdekaan.

Peristiwa Rengasdengklok

Pada 16 Agustus 1945, sehari sebelum proklamasi, Soekarno dan Hatta diculik oleh para pemuda dan dibawa ke Rengasdengklok untuk menjauhkan mereka dari pengaruh Jepang.

Para pemuda mendesak agar proklamasi segera dilakukan tanpa menunggu keputusan Jepang.

Penulisan Teks Proklamasi di Rumah Laksamana Maeda

Setelah kembali ke Jakarta pada malam hari tanggal 16 Agustus, Soekarno, Hatta, dan para tokoh lainnya berkumpul di rumah Laksamana Muda Tadashi Maeda untuk merumuskan teks proklamasi.