TOPMEDIA - Polda Banten gelar Pembahasan Rencana Pendaftaran Golok Pusaka Indonesia di UNESCO bertempat di ruang perjamuan Polda Banten pada Jumat 18 November 2022.
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto mengatakan bahwa Provinsi Banten adalah salah satu wilayah yang penuh dengan nilai sejarah perjuangan dalam mendukung upaya kemerdekaan Negara Republik Indonesia.
"Ini suatu satu bukti perjuangan para leluhur tanah Banten melawan penjajah dan mempertahankan kemerdekaan dengan peninggalan senjata tradisional yang salah satunya dikenal khususnya di daerah Banten dengan sejuta pusaka berupa Golok, dan Golok merupakan sebuah senjata yang puny nilai histori tinggi sejak era kerajaan Sunda atau Padjadjaran, era Kesultanan Banten, sampai dengan Era Kemerdekaan hingga saat ini,” kata Rudy.
Baca Juga: Lestarikan Budaya Lokal, Polda Banten Gelar Seminar Internasional Golok Banten di Mata Dunia
Dengan ini Rudy berharap Golok Banten dapat diakui dan terdaftar di UNESCO sebagai pusaka dari Indonesia, dengan keadiluhungan pusaka Golok Banten.
"Kami Polda Banten merasa terpanggil untuk ikut melestarikan Golok Banten ini sebagai warisan budaya bangsa Indonesia yang harus diakui oleh dunia, karena semua lahir dari bangsa yang berbudaya sehingga pelestarian ini menjadi tanggung jawab kita semua sebagai anak bangsa, dan besar harapan kami semoga Golok Banten dapat diakui dan terdaftar di UNESCO sebagai pusaka dari Indonesia,” harapnya.
Di tempat yang sama Profesor Riset Pusat Penelitian Limnologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ignasius Dwi Atmana Sutapa mengatakan dari hasil diskusi masih terdapat aspek-aspek yang harus dilengkapi dari Golok Banten jika ingin ditetapkan sebagai warisan budaya dunia,
“Dari hasil diskusi tentang Golok Banten yang diusulkan menjadi warisan dunia, pengusulan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah, dalam hal ini masih terdapat aspek-aspek yang harus dilengkapi dan kami berbagi cara bagaimana mekanisme dan kami juga memerlukan beberapa kriteria yang masih banyak harus dilakukan penelusuran serta keterangan lebih lanjut,” ucap Ignasius.
Ignasius mengapresiasi upaya pemerintah yang sudah konsen terhadap karya budaya Indonesia sebagai karya anak bangsa, “Saya sangat mengapresiasi upaya pemerintah setempat khususnya Polda Banten yang sudah konsen terhadap karya budaya Indonesia yang sangat kaya terutama di daerah Banten yang patut di apresiasi sebagai karya anak bangsa sebagai warisan nenek moyang kita dan nilai yang terkandung dapat diwariskan kepada generasi yang akan datang,” ujar Ignasius.
Terakhir Ignasius berharap dengan adanya diskusi ini bisa mencapai hasil yang diinginkan bersama, “Mudah-mudahan upaya yang sudah diupayakan seluruh pihak dapat mendukung dan mempermudah mekanisme yang perlu dilakukan pembentukan tim khusus untuk menyusun segala sesuatunya bisa menghasilkan sesuatu yang diinginkan bersama,” tutup Ignasius.***
Artikel Terkait
Terus Diregenerasi, Polda Banten Kembali Kirim 4 Personel Terbaik ke Misi Internasional
Ditreskrimsus Polda Banten Tangkap Tiga Pelaku Penyalahgunaan Distribusi BBM Subsidi
Satresnarkoba Polres Cilegon Polda Banten Sita 76 Paket Narkotika Jenis Sabu
Manfaatkan Jasa Pengiriman Barang Untuk Edarkan Ganja, Tiga Pelaku Ditangkap Polda Banten
Kabid Propam Polda Banten Dipromosikan Menjadi Kabagbinpam Divpropam Polri
INGAT! Polda Banten dan Polres Jajaran Gelar Operasi Zebra Maung 2022, Ini Sasarannya
PT Global Jaya Properti Laporan Dj Ke Polda Banten Dengan Diduga Penggelapan Dana Perusahaan
Tim Jibom Polda Banten Ambil Tindakan Terhadap Mortir Aktif Yang Ditemukan Warga Kaujon Masjid Kuno
Puluhan Berandal Jalanan Yang Meresahkan Masyarakat Diringkus Jajaran Polda Banten, Mencengangkan Barang Bukti
Lestarikan Budaya Lokal, Polda Banten Gelar Seminar Internasional Golok Banten di Mata Dunia