Targetkan 80 Persen Keaktifan Peserta di 2025, BPJS Kesehatan dan Pemkot Cilegon Optimalkan Layanan JKN

photo author
- Sabtu, 28 September 2024 | 22:28 WIB
BPJS Kesehatan dan Pemkot Cilegon bersinergi optimalkan layanan JKN. (TOPMedia.co.id / Firasat Nikmatullah)
BPJS Kesehatan dan Pemkot Cilegon bersinergi optimalkan layanan JKN. (TOPMedia.co.id / Firasat Nikmatullah)

TOPMEDIA.CO.ID - BPJS Kesehatan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon menggelar Rapat Forum Komunikasi dan Kemitraan 2024 di Aula Bappedalitbang Kota Cilegon pada Jumat (27/9/2024) kemarin. 

Acara ini dihadiri oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Serang, dr. Adiwan Qodar, Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, serta perwakilan dari instansi terkait, seperti RSUD dan klinik kesehatan di Cilegon. 

Dalam forum ini, BPJS Kesehatan memaparkan capaian terkait cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kota Cilegon yang sudah mencapai 100 persen, dengan keaktifan peserta sebesar 78,9 persen.

Meski sudah menunjukkan kemajuan signifikan, BPJS Kesehatan menargetkan peningkatan keaktifan peserta hingga 80 persen pada Januari 2025.

Baca Juga: Rumah Warga Sering Didatangi Ular, Pokmas Kubangsari Cilegon Bangun Paving Block di Jalan Lingkungan

"Kegiatan ini rutin kami lakukan minimal satu atau dua kali dalam setahun. Untuk semester kedua 2024, kami ingin memastikan jaminan kesehatan di Kota Cilegon berjalan optimal," ucapnya.

"Harapannya, tidak ada lagi masyarakat yang kesulitan mendapatkan akses kesehatan karena tidak memiliki jaminan," lanjut dr. Adiwan.

Rapat ini juga membahas langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk terus mengoptimalkan layanan JKN di Kota Cilegon.

Menurut dr. Adiwan, sebagian besar peserta BPJS Kesehatan di Cilegon berasal dari badan usaha, diikuti oleh masyarakat yang dibantu oleh pemerintah daerah.

Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Maman Mauludin, turut menekankan pentingnya evaluasi rutin ini. Ia menyatakan, Pemkot Cilegon memiliki tanggung jawab untuk memastikan keberlanjutan program JKN.

Termasuk dengan menambah 5.000 peserta baru demi mencapai target 80 persen kepesertaan aktif pada tahun depan.

"Melalui evaluasi ini, kami akan menyusun strategi bersama stakeholder lainnya. Masyarakat tentunya mengharapkan layanan kesehatan yang lebih baik, prima, dan mudah diakses, dan itu yang harus kami wujudkan bersama BPJS Kesehatan," ungkap Maman. 

Forum ini menjadi ajang penting bagi BPJS Kesehatan dan Pemkot Cilegon dalam memperkuat kolaborasi dan memastikan layanan kesehatan di Cilegon semakin optimal serta inklusif bagi seluruh masyarakat.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Beni Hendriana

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X