TOPMEDIA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali akses masyarakat umum untuk mengunjungi Main Hall BEI secara langsung.
Pengunjung pun dapat kembali melakukan berbagai kegiatan edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai investasi di pasar modal, Direktur Utama BEI, Iman Rachman mengatakan, pembukaan kembali akses masyarakat untuk mengunjungi Main Hall BEI ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari dihapuskannya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Presiden Republik Indonesia.
Pada kesempatan ini, BEI membuka akses seluas-luasnya kepada masyarakat dan memberi kesempatan kepada anak-anak untuk mengunjungi Main Hall BEI dan mengenal pasar modal Indonesia.
Baca Juga: 3 Tempat Wisata Alam Kota Cilegon Yang Masih Asri dan Sejuk Cocok Dinikmati Saat Hari Libur
Menurut Iman, siswa-siswi TK ini adalah calon investor masa depan pasar modal Indonesia.
"Mereka adalah tamu penting, karena membawa harapan dan semangat bagi masa depan pasar modal Indonesia ke arah yang lebih kuat, tumbuh, serta berkelanjutan,” katanya kepada wartawan, Rabu 1 Februari 2023.
Kegiatan ini diharapkan dapat semakin menyadarkan masyarakat, bahwa edukasi keuangan dan pemahaman investasi yang benar harus ditanamkan sejak dini.
Baca Juga: Heboh Isu Berita Dana Hibah, Presidium FSPP Banten Minta Kiyai Tenang Fokus Urus Pontren
“Nantinya hal tersebut tidak hanya berguna bagi diri anak-anak ini sendiri, tetapi juga akan bermanfaat bagi masa depan keluarganya,” ujar Iman.
Main Hall BEI merupakan saksi sejarah dari perkembangan pasar modal Indonesia. Sebagai salah satu ikon pasar modal, Main Hall BEI juga menjadi tujuan wisata edukasi bagi sekolah ataupun universitas yang sedang melakukan studi banding ataupun tur studi ke Jakarta. Sebelum pandemi, setiap minggunya Main Hall BEI menyambut tidak kurang dari 20 kunjungan sekolah, dari tingkat SD, SMP, SMA maupun perguruan tinggi.
Pada kesempatan yang sama, BEI, PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), memberi gelar Bunda Literasi Keuangan kepada Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen, Friderica Widyasari Dewi.
Baca Juga: Hanya dengan Rp 500 Ribu Bisa Membeli Motor Baru, Honda Banten : Cek Disini Selengkapnya
Gelar tersebut diberikan sebagai apresiasi atas konsistensinya dalam upaya dan kontribusi dalam edukasi keuangan secara umum dan edukasi pasar modal secara khusus, serta perhatiannya yang besar terhadap pentingnya literasi keuangan sejak dini. Friderica juga dianggap mampu menjadi inspirasi dan panutan bagi anak anak Indonesia untuk memiliki cita cita tinggi dan bekerja keras untuk mencapai cita cita tersebut.
Friderica, dalam sambutannya, ia mengatakan, bahwa pengetahuan tentang pengelolaan keuangan perlu dipupuk sejak dini, agar siswa didik kelak menjadi generasi muda yang cerdas mengelola keuangan.
Artikel Terkait
BEI Ungkap Perbedaan Perbankan dan Pasar Modal, di Halal Bihalal Bersama Wartawan Banten
Pernah Diusir, BEI Mulai Kenalkan Saham Kepada Anak Muda di Banten
Investor di Banten Meningkat, BEI Banten : Peningkatan dari Tahun ke Tahun
BEI Buka Sekolah Pasar Modal, Diajarkan Investasi Hingga Menanam Saham
BEI, KPEI, KSEI dan OJK Kembali Adakan Public Expose LIVE, Ini 54 Perusahaan!
Public Expose Live Ditutup, Catatkan Rekor Baru Peserta Terbanyak! Ini Penjelasan BEI
Berkat Sosok Jokowi, BEI Optimis Menyambut Investasi Saham 2023