TOPMEDIA - KRAKATAU POSCO melaksanakan Inagurasi Management Trainee pada hari Jumat, 13 Oktober 2023 yang diikuti oleh 40 orang bertempat di Dinas Sosial, Cikerai, Cilegon.
Kegiatan yang bersinergi dengan Kodim Cilegon ini merupakan upaya berkelanjutan PTKP membantu mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul melalui penyerapan tenaga kerja lokal bai program pemagangan maupun program management trainee.
Program apprentice atau pemagangan memprioritaskan warga sekitar Perusahaan dan focus terhadap jenjang lulusan SMA maupun SMK di bidang Teknik.
Baca Juga: Pj Gubernur: Sulawesi Selatan Bangkrut! Bener Nggak, sih? Yuk Intip Faktanya
Program magang diselenggarakan dengan berdasar pada salah satu pilar Corporate Citizenship yakni “Society with KRAKATAU POSCO” di mana Perusahaan sebagai masyarakat industri merangkul masyarakat di lingkungan terdekat dengan Perusahaan untuk memberikan pengalaman kerja terbaik yang bermanfaat bagi kehidupan di masa yang akan datang ketika telah benar-benar terjun langsung di dunia kerja yang sesungguhnya.
Adapun pemagangan lulusan perguruan tinggi yang disebut dengan program Management Trainee.
Sepanjang tahun 2022 dan 2023 telah diserap sebanyak 265 orang yang diantaranya 185 apprentice, 75 Management Trainee dan 5 untuk professional hired.
Baca Juga: Cilegon Alami Kekeringan! Anggota DPRD Gelar Sholat Istisqa Minta Turun Hujan, Isro Mi'raj: Kami Bermunajat
Dari total 256 orang yang terserap 190 diantaranya tercatat sebagai warga asli Cilegon.
Salah satu dampak dari adanya perkembangan industri di Cilegon ini bukan hanya kesempatan bekerja saja secara langsung di PTKP, saat ini puluhan pengusaha disekitar perusahaan yang juga berkesempatan berkontribusi dalam kegiatan usaha turut memberikan kesempatan bekerja bagi tenaga kerja sehingga secara total penyerapan lapangan kerja di dikawasan sekitar Perusahaan sangat besar.
KRAKATAU POSCO sebagai salah satu industri yang mengusung pada prinsip “Corporate Citizenship” yang berkomitmen untuk fokus dalam menciptakan praktik bisnis yang bertanggung jawab dan membantu keterlibatan masyarakat demi mencapai sustainable citizen.
Baca Juga: MK Tolak Gugatan Usia Capres 35 Tahun, Begini Tanggapan Gibran Rakabuming Raka
“PTKP akan terus berkembang dan menjadi perusahaan baja termuka dikancah global. Kami akan terus berupaya mengembangkan program-program untuk membentuk generasi muda Cilegon memilik wawasan global melalui kesempatan berkerja dengan berbagai program yang kami miliki seperti program Apprentice, Management Trainee, maupun bagi professional hired. Dengan adanya investasi tahap 2 yang akan dilakukan, kami berupaya untuk dapat membuka peluang dan kesempatan bagi masyarakat lokal baik dalam lapangan pekerjaan maupun kesempatan usaha,” Ungkap Edwin Sumiroza, selaku Department Head PRGA KRAKATAU POSCO.
Selain pemberdayaan tenaga kerja lokal secara maksimal, aksi corporate citizenship perusahaan juga terus digalakkan, dengan berfokus pada lingkungan terdekat sekitar. Sepanjang tahun 2021 hingga 2023 KRAKATAU POSCO telah menyalurkan bantuan kesehatan, pendidikan, sarana infrakstruktur dan lainnya untuk pemberdayaan masyarakat sekitar senilai Rp900 juta.
Gedung Community Learning Center (CLC) telah dibangun di tengah-tengah masyarakat di sekitar perusahaan sebagai wadah dan fasilitas untuk menyelenggarakan beragam kegiatan pelatihan dalam rangka meningkatkan keahlian dan kemampuan tenaga kerja setempat.
Baca Juga: Dinas Kesehatan Ajak Masyarakat Banten Kenali Gejala Penyakit Cacingan Pada Anak Dan Cara Pencegahannya
Pelatihan bahasa korea dan pelatihan dalam menghadapi tes kerja telah dilangsungkan beberapa waktu lalu yang bekerja sama dengan disnaker Kota Cilegon.
“PTKP akan terus berkembang dan menjadi perusahaan baja termuka dikancah global. Kami akan terus berupaya mengembangkan program-program untuk membentuk generasi muda Cilegon memilik wawasan global baik melalui kesempatan berkerja, kesempatan berusaha dan peningkatan sumberdaya manusia dengan berbagai program menuju tujuan tumbuh bersama sama. Dengan adanya investasi tahap 2 yang akan dilakukan, kami berupaya untuk dapat terus membuka peluang dan kesempatan bagi masyarakat lokal baik dalam lapangan pekerjaan maupun kesempatan usaha,” Tutup Edwin Sumiroza.***
Artikel Terkait
Penjelasan MK Atas Putusan MK Menolak Keseluruhan Pemohon Terkait Usia Capres dan Cawapres 35 Tahun
Berlangsung Sengit! Saat Anak Muda Banten Perebutkan Gelar Juara Turnamen Mobile Legends dari Des Ganjar
Dinas Kesehatan Ajak Masyarakat Banten Kenali Gejala Penyakit Cacingan Pada Anak Dan Cara Pencegahannya
Ribuan Warga Tumpah Ruah di Banten Fun Walk
MK Tolak Gugatan Usia Capres 35 Tahun, Begini Tanggapan Gibran Rakabuming Raka
Cilegon Alami Kekeringan! Anggota DPRD Gelar Sholat Istisqa Minta Turun Hujan, Isro Mi'raj: Kami Bermunajat
Pj Gubernur: Sulawesi Selatan Bangkrut! Bener Nggak, sih? Yuk Intip Faktanya