Melanggar Larangan Keramat, Asal Usul Tanjung Lesung Pandeglang Banten Kisah Legenda! Baca Selengkapnya Disini

photo author
- Sabtu, 14 Januari 2023 | 14:20 WIB
Tangkap layar instagram film Angli Dharma (Instagram @Dianadee)
Tangkap layar instagram film Angli Dharma (Instagram @Dianadee)

Mendengar jawaban penolakan Nyi Siti Raden budog merasa kesal Namun karena hari sudah gelap Ia pun memutuskan untuk beristirahat di bale-bale bambu yang berada di dekat rumahnya Siti. 

"Aku tidur di sini saja," katanya Ia pun tertidur pulas sehingga pagi sebelum bangun hidungnya merasakan aroma wangi yang menyegarkan begitu Ia membuka matanya seorang gadis cantik berdiri di sampingnya. 

"Silahkan diminum Raden," kata wanita cantik tersebut. 

"Nama kamu siapa dan dari mana kamu tahu namaku," kata Raden.

Baca Juga: 8 Wisata Gratis Viral di Lebak Banten, Murah Meriah dan Hemat Biaya! Dijamin Gak Nyesel

"Namaku Sri pohaji anaknya Siti," ternyata diam-diam sri pohaji jatuh hati pada ketampanan Raden budog. 

Setelah beberapa hari tinggal di kampung tersebut Raden budog berhasil menjalin kasih dengan Sri pohaji dan meminangnya. 

Nyi Siti pun merestui pernikahan demi kebahagiaan anaknya setelah menikah dengan sripohaji Raden budok pun menetap di kampung itu setiap kali istrinya bermain Lesung bersama gadis-gadis Kampung, ia selalu datang menyaksikannya karena senang mendengar nada Lesung itu.

Baca Juga: Bikin Syok, Taeyong NCT Dirumorkan Kencan dengan Park Ju Hyun Terungkap Karena Hal Ini

Sesekali ia Belajar memainkan Lesung semakin lama Raden buduk semakin senang bermain Lesung hingga lupa waktu saat yang senangnya Ia tetap bermain Lesung walaupun hari Jumat. 

Larangan istrinya bahwa main Lesung hari Jumat adalah pantangan tidak dihiraukan ini. 

"Hari Jumat pamali memainkan Lesung di hari Jumat," kata istrinya.

Baca Juga: 7 Tempat Wisata Alam Terpopuler di Cilegon Banten, Murah Meriah dan Hemat Biaya! Cek Lokasinya

Perilaku Raden budog semakin menjadi-jadi Ia terus menabuh Lesung sambil melompat-lompat kegirangan ke sana kemari seperti seekor monyet ekor panjang tidak menyadari jika dirinya telah menjadi ekor lutung. 

Alangkah terkejutnya ayah setelah melihat tangan dan kakinya dipenuhi bulu-bulu setelah meraba wajahnya dan merasa penuh dengan bulu Ia pun lari terbirit-birit masuk ke dalam hutan, di pinggir Kampung tersebut sejak itu Raden budog menjadi lutung dan tidak pernah lagi kembali ke wujud aslinya sebagai manusia. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Sumber: Youtube Dongeng Kita

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ferry Yunandar Resmi Nahkodai DPD PSKBI Kota Serang

Minggu, 10 Agustus 2025 | 13:06 WIB
X