DPD PKS Kota Cilegon Gelar FLASH Mob Penolakan Kenaikan BBM

photo author
- Minggu, 11 September 2022 | 20:03 WIB
Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Cilegon, menggelar aksi damai menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi (Tim Topmedia 03)
Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Cilegon, menggelar aksi damai menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi (Tim Topmedia 03)

Mendukung rakyat seorang pengemudi ojek online Ahmad Fadli yang ikut bergabung dalam aksi damai tersebut mengaku merasa terwakili  aspirasinya dalam aksi damai penolakan kebijakan kenaikan BBM.

Baca Juga: Komunitas Warteg Indonesia Sepakat Dukung Ganjar: Dia Representasi Wong Cilik Sejati

“Ya dengan aksi hari ini, aspirasi, keinginan rakyat telah disampaikan dalam aksi ini,” jelasnya. 

Pria yang tingggal di Kecamatan Grogol, dan  sudah setahun lebih menjadi pengemudi ojek online itu mengaku, naiknya harga BBM  berpengaruh terhadap pendapatannya. 

“Biasanya, ini sebelum naik pertalite ya sehari saya ngisi dua puluh ribu dapat 2 liter lebih lah, setelah naik isi bensin sekarang sehari  minimal tiga puluh ribu,” keluh dia.

Baca Juga: Kecelakaan Mengakibatkan Pelajar Luka-luka Dikepala

Persoalan ekonomi menjadi terasa  berat, manakala dia tak mendapat penumpang.Sementara, sepeda motornya tetap harus diisi bahan bakar minyak dan dirinya harus membawa uang untuk kebutuhan ekonomi keluarganya. 

“Rata-rata dari hasil ngojek sehari dapat seratus ribu itu kotor, dipotong uang bensin.kalau ada lebih saya makan di pangkalan sambil istirahat, sisanya buat dibawa ke rumah.” Kata Ahmad lirih.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Febi Sahri Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X