Prabowo Subianto Lebih Tegas Ketimbang Jokowi? Inilah Perbedaan Gaya Pidato Dua Sosok Presiden RI yang Ikonik

photo author
- Senin, 21 Oktober 2024 | 12:30 WIB
Mantan Presiden RI ke-7 bersama Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto (TOPmedia.co.id / Istimewa)
Mantan Presiden RI ke-7 bersama Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto (TOPmedia.co.id / Istimewa)

Dalam pidatonya tahun 2014, Jokowi menekankan pentingnya bekerja secara nyata untuk menghadapi tantangan bagi Indonesia untuk lima tahun kepemimpinannya.

"Lima tahun ke depan, menjadi momentum pertaruhan kita sebagai bangsa yang merdeka. Oleh sebab itu, bekerja, bekerja, dan bekerja, adalah yang utama," terang Jokowi.

Berbeda dengan gagasan Prabowo dalam pidato perdananya tahun 2024, yang lebih menekankan pentingnya keberanian dalam menghadapi tantangan di luar maupun dalam negeri.

"Saya mengajak saudara-saudara, terutama untuk unsur pimpinan dari kalangan, cendikiawan, ulama, pengusaha, pemimpin politik, pemuda dan mahasiswa. Mari kita berani menghadapi tantangan tersebut," ajak Prabowo.

Baca Juga: Jadi Sorotan Dalam Debat Capres ke-5, Apa Bedanya Stunting dan Gizi Buruk ? Cek Disini Supaya Tak Salah Paham

Mengajak Persatuan

Tampak juga perbedaan gagasan Jokowi dan Prabowo dalam mengajak masyarakat untuk bersatu menghadapi masalah-masalah yang terjadi di tanah air.

Jokowi lebih cenderung memberikan pengandaian dirinya sebagai nahkoda yang siap memimpin pelayaran kapalnya menghadapi gelombang dan hempasan ombak yang menggulung.

"Sebagai nahkoda yang dipercaya oleh rakyat, saya mengajak semua warga bangsa untuk naik ke atas kapal Republik Indonesia dan berlayar bersama menuju Indonesia Raya," ujar Jokowi.

"Kita akan kembangkan layar yang kuat, kita akan hadapi semua badai dan gelombang samudera dengan kekuatan kita sendiri. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa merestui upaya luhur kita bersama," tutup Jokowi.

Sementara itu, Prabowo lebih secara gamblang menyampaikan masalah kemiskinan dan penyimpangan yang terjadi antara pejabat politik.

Baca Juga: Siapa Nih Panelis Debat Capres - Cawapres Kelima Ikut Kritik Jokowi? Ini Kata Ketua KPU RI

Dalam pidatonya, Prabowo mengajak semua pihak untuk bersatu dan tidak takut untuk menghadapi realita tersebut.

"Faktanya, masih banyak rakyat Indonesia yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Kita juga harus berani mengakui terlalu banyak kebocoran dari anggaran kita, jangan lah kita takut untuk melihat realita ini," terang Prabowo.

"Mari kita menatap ancaman dan bahaya dengan gagah, mari kita menghadapi kesulitan dengan berani, marilah kita bersatu untuk mencari solusi, jalan keluar, dari ancaman dan bahaya tersebut," tutup Prabowo dalam pidatonya.*** 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Abdul Hadi Top Media

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X