Satu Tahun Komunitas Saung Lidi Pandeglang: Pemberdayaan Sekaligus Pembinaan kepada Masyarakat

TOPMEDIA - Paguyuban Sanggar Saung Lidi merayakan Ulang Tahun pertamanya dengan semangat penuh untuk memberdayakan masyarakat setempat. 

Bertempat di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, acara tersebut tidak hanya menjadi perayaan, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat ekonomi lokal. 

Dalam perayaan tersebut, ketua Bidang Pelatihan Paguyuban Sanggar Saung Lidi Banten, Ajat Sudrajat, menegaskan komitmennya dalam memberikan pembinaan kepada masyarakat sekitar.

Baca Juga: Edukasi Safety Riding, Honda Banten Ingatkan Pentingnya Prediksi Bahaya di Jalan

"Kami tidak hanya merayakan ulang tahun, tetapi juga berupaya menciptakan lapangan kerja melalui kerajinan tangan dari bahan baku lidi," ujarnya pada Jumat (26/1). 

Tidak hanya itu, Saung Lidi juga turut serta dalam Deklarasi Pemilu Damai 2024. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak termasuk tokoh masyarakat, anggota binaan Saung Lidi, dan pemuda dari Cigadung. 

Ketua Saung Lidi, Ajat, menegaskan pentingnya memberdayakan masyarakat sekaligus menggalang semangat perdamaian menjelang pemilu.

Baca Juga: Kecamatan Serang dan Cipocok Jaya Jadi Lokasi Simulasi Pencoblosan KPU Kota Serang

"Kami berharap agar perbedaan pilihan politik tidak memecah belah persatuan di tengah-tengah masyarakat," ungkapnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Mulki, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Menes, juga menekankan pentingnya menjaga persatuan dan memilih secara bijak dalam pemilu mendatang. 

"Demokrasi yang baik adalah yang mengedepankan etika dan moral, dan kami berkomitmen untuk menjaga kedamaian di Desa Menes serta seluruh wilayah Kabupaten Pandeglang," tandasnya.

Baca Juga: Vision Pro Dibekali Teknologi Canggih, Desain Dual Chip, Dibanderol Hanya Rp55,3 Juta

Sebagai informasi lain, perayaan ulang tahun Komunitas Sanggar Saung Lidi tidak hanya menjadi momen kebahagiaan semata, tetapi juga sebagai wujud nyata dari upaya membangun ekonomi lokal dan memperkuat semangat demokrasi yang damai dan beretika.***